Pendidikan nonformal kembali menunjukkan kualitas dan eksistensinya dalam membentuk karakter generasi muda. Kali ini melalui Jambore Pendidikan Kesetaraan Tingkat Provinsi Jawa Tengah 2025 yang berlangsung di Politeknik Banjarnegara dan Kebun Binatang Serulingmas pada tanggal 12-13 Juli 2025. Kegiatan ini menjadi momentum penting yang mewadahi peserta didik dari jalur pendidikan kesetaraan, seperti Paket B dan Paket C, untuk mengekspresikan diri, membangun karakter, serta berkolaborasi lintas daerah.
Jambore ini merupakan program tahunan dari Forum Komunikasi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (FK PKBM) Jawa Tengah dengan peserta dari seluruh kabupaten / kota di Jawa Tengah. Kegiatan ini berlangsung sebagai bentuk pembinaan dan penguatan pendidikan nonformal yang setara dengan pendidikan formal.
Kabupaten Purbalingga mengirimkan dua regu, yaitu regu putra dan regu putri, masing-masing terdiri dari 4 peserta dan 1 pendamping, sehingga total ada 10 orang yang mewakili. Seluruh peserta merupakan warga belajar Paket C setara SMA, dengan usia tertua mencapai 24 tahun, yang masih berada dalam kategori usia sekolah.
Menurut Kak Rokhmat, S.Pd., tutor dari PKBM di Purbalingga sekaligus pendamping regu putra, kegiatan ini memiliki makna yang sangat besar.
“Kegiatan jambore ini sangat luar biasa. Selain mengikuti perkembangan zaman dengan lomba-lomba berbasis digital, kegiatan ini juga berhasil memposisikan warga belajar sekolah kesetaraan sejajar dengan pelajar dari pendidikan formal lainnya.” Ungkapnya.
Berbagai lomba berbasis teknologi informasi dan teknologi kekinian mewarnai jambore ini. Seperti lomba band digital, yel-yel, virtual avenger, lomba konten TikTok, serta lomba tutor. Semua kegiatan ini bertujuan untuk menggugah kreativitas serta meningkatkan kepercayaan diri peserta dalam berkarya secara digital.
Pada kegiatan ini, kontingen Purbalingga berhasil meraih prestasi berupa satu piala dalam kategori lomba konten TikTok, yakni sebagai Juara Harapan II. Capaian ini tentu menjadi motivasi besar bagi para peserta dan pembina untuk meningkatkan kualitas persiapan di tahun-tahun mendatang.
Kak Rokhmat menyampaikan bahwa kegiatan ini memberikan banyak manfaat bagi peserta, mulai dari melatih kemandirian, memperluas pergaulan, hingga menumbuhkan kreativitas dalam menghadapi tantangan zaman.
Pewarta : Dimas Dwi Kurniawan