Bogor –
Dua pria berinisial A dan E tewas tertabrak Comutterline di Kebon Pedes, Kecamatan Tanahsareal, Kota Bogor. Saat kejadian, kedua korban diduga sedang berbincang di pinggir rel kereta api.
“Iya betul, dua orang yang meninggal, tertabrak kereta api dari arah Bogor,” kata Kapolsek Tanahsareal Kompol Surya dikonfirmasi, Rabu (18/1/2023).
Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (18/1/2023) malam, sekitar pukul 22.30 WIB. Saat kejadian, kedua korban sedang berbincang di pinggir rel kereta api belakang lapak rumah makan Jl. Pemuda Kecamatan Tanahsareal, Kota Bogor. Lokasi kejadian, juga tak jauh dari pos jaga palang pintu kereta api.
“Kejadian tersebut terjadi, menurut informasi dari warga, bahwa korban setelah selesai makan duduk-duduk mengobrol di pinggir rel. Kemudian ada kereta datang, mungkin kereta yang datang itu dikira kereta api yang dari Jakarta, ternyata kereta api yang dari arah Kota Bogor, sehingga korban tertabrak kereta,” kata Surya.
Kedua korban, kata Surya, dievakuasi ke RS Salak dan RSUD Kota Bogor. Korban inisial A meninggal di lokasi setelah sempat terpental sekitar 10 meter. Sementara korban inisial E meninggal saat ditangani di RS Salak.
“Dua korban meninggal, satu meninggal di lokasi dan satu lagi meninggal di RS salak,” kata Surya.
Warga sekitar bernama Jupri mengaku sempat melihat kedua korban berjalan kaki melalui samping lapak pedagang lele bakar ke arah pinggir rel kereta api.
“Kejadiannya pas saya lagi makan, terus ada yang teriak “Ah’ begitu, langsung kita samperin. Pas dilihat sudah ketabrak kereta yang dari Bogor mau ke Jakarta,” kata Jupri kepada wartawan.
“Korban belum sempat makan, dia sampai sini terus lewat samping, terus berdiri dekat rel itu. Iya, berdua. Pas kejadian pas ada bunyi teng tong teng tong (suara penanda kereta akan melintas),” tambahnya.
(eva/eva)