Jakarta –
Tenaga Kerja Wanita (TKW) menyampaikan kemalangan dirinya yang senantiasa difitnah majikan di Arab Saudi. Pekerja Migran Indonesia (PMI) itu ingin pemerintah memulangkannya dari Saudi. Keluhan sampai ke telinga Mahfud Md. Polisi dengan alat canggihnya telah berhasil mendeteksi rumah majikan TKW Saudi itu.
“Posisi yang bersangkutan sesuai dengan titik lokasi yang kita temukan berada di Jubail, yang ternyata lokasi tersebut adalah rumah majikannya,” kata Direktur Tindak Pidana Siber Badan Reserse Kriminal (Dirtipidsiber Bareskrim) Polri, Brigjen Adi Vivid, kepada detikcom, Kamis (26/1/2023) malam.
Jubail adalah kota kecil di bagian Dammam, kota besar di belahan timur Saudi. Polri telah berkoordinasi dengan atase kepolisian di Riyadh.
“Saat ini tim di sana sedang menjemput SK (Siti Kurmeisah nama TKW tersebut) dan diperkirakan akan tiba kira-kira tiga hingga empat jam lagi atau tengah malam Waktu Indonesia Barat,” kata Adi Vivid.
Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud Md meminta aparat menyelamatkan nasib pekerja migran Indonesia (PMI) yang memelas minta dipulangkan pemerintah ke Tanah Air. Berkat kecanggihan teknologi polisi, tenaga kerja wanita (TKW) di Arab Saudi itu berhasil diketahui lokasinya.
“Betul, kan? Dengan alat digital yang canggih, penyidik Siber Polri (Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri) sudah langsung menemukan TKW tersebut,” kata Mahfud lewat akun Twitternya, Kamis (26/1/2023) pukul 06.21 WIB.
Mahfud memasang tautan video dari kanal YouTube VOICEIndonesia. Terlihat dalam video tersebut, ada Siti Kurmeisah yang merupakan TKW asal Cianjur.
(dnu/dnu)