Jakarta –
Viral di media sosial akun TikTok Kapolres Luwu mengancam akan menyelidiki akun yang mengkritik soal penetapan mahasiswa UI Hasya Athallah sebagai tersangka usai tewas karena ditabrak mobil purnawirawan polisi, ESBW. Kapolres Luwu AKBP Arisandi membantah bahwa akun tersebut miliknya.
Dilansir detikSulsel, akun pengkritik itu yakni @agusr_29. Postingannya lalu dibalas oleh akun TikTok @kapolres_kabupaten.luwu dengan komentar ‘Akun ini akan saya selidiki’.
“Saya sendiri tidak pernah memiliki TikTok, teman-teman humas pun demikian. Jadi dipastikan itu fake yah, hoax itu,” jelas Arisandi, Jumat (3/2/2023).
Tentu komentar tersebut menuai kegeraman warganet. Ada juga yang menyebut bahwa kebebasan berpendapat di Indonesia sudah mati.
Lebih lanjut, Arisandi mengatakan pihaknya bakal menelusuri pemilik akun tersebut. Dia juga mengimbau warga untuk tidak mudah termakan hoax di media sosial.
“Iya kita akan telusuri. Jadi masyarakat jangan sangat mudah untuk termakan hoax, harus ada klarifikasi dulu. Harus cerdas bermedia sosial,” tandasnya.
Baca selengkapnya di sini.
(azh/idh)