Jakarta –
Panglima Kostrad (Pangkostrad) Letjen TNI Maruli Simanjuntak berpesan kepada personel untuk berperan aktif membantu masyarakat. Dia mengingatkan Kostrad memiliki fungsi pembinaan teritorial terbatas.
“Kostrad sebagai ujung tombak TNI Angkatan Darat merasa terpanggil untuk berperan aktif dengan sesama komponen bangsa lainnya berusaha untuk membantu mengatasi kesulitan rakyat,” kata Letjen Maruli seperti dilihat di situs Kostrad, Senin (6/2/2023).
Hal itu disampaikannya saat meresmikan renovasi SDN Sinagar dan pembukaan lahan Gedebong program ketahanan pangan Brigif Raider 13/Galuh Rahayu di Desa Sindangasih, Kecamatan Cikatomas, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat pada Jumat (2/12).
Dia meminta anggotanya membantu masyarakat di tengah keterbatasan sarana dan fasilitas. Dia mengapresiasi personel yang turut membantu tersedianya fasilitas di sekolah-sekolah pelosok demi kelancaran aktivitas belajar siswa.
“Karena Kostrad sebagai satuan Non Kowil mengemban fungsi pembinaan teritorial terbatas guna mendukung tercapainya tugas pokok TNI AD dalam melaksanakan pemberdayaan wilayah pertahanan di darat,” kata dia.
Saat itu, Pangkostrad meresmikan SDN Sinagar yang sudah direnovasi berupa bangunan dengan total 8 kelas dan 3 kamar mandi serta mengganti meja, kursi dengan yang baru. Diharapkan renovasi gedung sekolah SDN Sinagar dan pembaruan beberapa fasilitas dapat menunjang kegiatan belajar.
Dia juga berpesan agar gedung sekolah dan fasilitas lainnya yang sudah dibangun ini dapat terus dipelihara sehingga memiliki usia pakai yang lebih lama. Kostrad membantu merenovasi bangunan rusak SDN Sinagar yang pelaksanaannya dipimpin Danbrigif Raider 13/Galuh Rahayu Kolonel Inf Jimmy TP Sitinjak.
Selain meresmikan renovasi SDN Sinagar, Pangkostrad juga memberikan tali asih kepada warga sekitar yang membutuhkan dan tas sekolah kepada murid SDN Sinagar. Pangkostrad juga meninjau pembuatan sumur bor di Kampung Bungursari yang persentase pekerjaan sudah mencapai 90%.
“Diharapkan nantinya jika sudah selesai masyarakat penerima manfaat sumur bor ini ±1.543 KK/5.843 jiwa,” ucapnya.
Pangkostrad juga meninjau Lahan Ketahanan Pangan Gedebong Kecamatan Cikatomas. Disambut kelompok tani, Maruli sempat menanam bibit jagung di lahan yang tahap pertamanya dibuka seluas 10 hektare (ha).
Program Ketahanan Pangan Kostrad ini merupakan satu wilayah Satgas Cigataran yang terdiri dari Kebun Bagjanagara Kab. Tasikmalaya seluas 610 Ha, Kebun Bunter Kab. Ciamis seluas Lahan 150 Ha, Kebun Cisaruni Kab. Garut seluas 81 Ha dan Kebun Cimerak Kab. Pangandaran seluas 1.017 Ha sehingga total luas Ketahanan Pangan Brigif Raider 13/Galuh Rahayu seluas 1.858 Ha.
Dalam acara ini Pangkostrad didampingi Kaskostrad Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad, Pangdivif 1 Kostrad Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun, Danbrigif Raider 13/Galuh Rahayu Kolonel Inf Jimmy TP Sitinjak. Turut hadir Sekda Kabupatan Tasikmalaya M Zein, Dandim 0612/TSM Letkol Inf Raden Henra Sukmadjibrata, Kapolres Tasikmalaya AKBP Heri Hariayanto, Ketua DPRD Tasikmalaya Asofari, Kabiddisdik Tasikmalaya Sera Sani Ferana, Danramil 1218/Cikatomas Letda Inf Agus, dan aparatur daerah setempat.
(jbr/dhn)