PRAMUKA.ID — Kursus Mahir Dasar (KMD) yang diselenggarakan oleh Kwartir Ranting (Kwarran) Patimpeng telah memasuki hari kelima, Senin (13/03/2023). Kegiatan ini dilaksanakan di Lapangan Olahraga Desa Patimpeng, Kabupaten Bone, Sulsel.
Peserta KMD dipersiapkan untuk menjadi pembina pramuka. Mereka dilengkapi dengan berbagai materi kursus, diantaranya pemahaman dan penghayatan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga gerakan pramuka, prinsip dan metode kepramukaan, sistem among, sistem tanda kehormatan, praktek cara melatih keterampilan, dan pembentukan karakter peserta didik yang sesuai dengan perkembangan fisik dan psikologisnya.
“KMD ini untuk menghasilkan pembina pramuka yang berkualitas, memenuhi kualifikasi tertentu, pembina gugus depan yang tangguh, berkarakter pendidik, dan dapat menjadi teladan,” ucap Kak H.Basri, SPd saat memberikan pengantar kepada peserta sebelum melaksanakan praktek menjadi Pembina Penggalang.
Menurut Kepala Pusdiklatcab Bone, Kak Syamsuddin Latif, SPd yang juga salah satu penilai peserta bahwa peserta melakukan praktek membina pramuka penggalang agar prosesnya lebih didalami,prinsip dasar kepramukaan lebih dihayati, termasuk pola pembinaan satuan gerakan pramuka, cara membina di gugus depan, proses dan kegiatan yang berlangsung dalam semangat dan kekeluargaan pramuka yang gembira dan menyenangkan.
Lebih lanjut Kak Syam menjelaskan, aspek penilaian praktek membina antara lain: kemampuan membuka materi pembinaan, kualitas rencana membina (RM), kemenarikan “ice breaking”, metode, pengelolaan kelompok, kelancaran komunikasi, pemanfaatan media.
“Serta penampilan dan kerapihan, kemampuan memberikan refleksi di akhir pembinaan serta kemampuan menutup materi pembinaan” jelas Kak Syam.
Praktek membina dilakukan oleh 61 peserta yang dibagi atas 4 (empat) kelompok yang berisikan 2 regu. Mereka diberi waktu masing-masing 20 menit. Dan disaksikan langsung oleh para pelatih.