Bogor –
Hujan deras yang melanda kawasan Kota Bogor mengakibatkan bencana longsor di Kelurahan Empang, Kota Bogor. Sebanyak 13 orang tertimbun reruntuhan rumah yang ambruk tertimpa longsor.
Ketua RW setempat Dwi Anggraeni merinci, sebanyak 7 dari 13 orang yang tertimbun, telah dievakuasi hingga pukul 02.00 WIB.
“Jadi semuanya sempat tertimbun, tapi ada yang langsung mengevakuasi sendiri, ada juga yang dievakuasi sama warga dan petugas,” kata Dwi ditemui dilokasi.
Dari 7 orang yang terevakuasi, sebanyak 2 orang meninggal dunia. Sementara 5 lainnya mengalami luka-luka dimana 1 diantaranya kritis.
“Dari 7 yang sudah dievakuasi, 2 orang meninggal dunia. Satu laki-laki usai 39 tahun, terus satu lagi balita 2 tahun. Kemudian 5 orang luka-luka,” tambahnya.
Sementara itu, sebanyak 6 orang masih tertimbun dan dalam proses evakuasi. Korban terdiri dari 4 orang dewasa, 1 anak usia 5 tahun dan 1 bayi berusia 8 tahun.
Longsor terjadi sekitar sekitar pukul 23.30 WIB, yakni usai kawasan tersebut diguyur hujan deras. Tebing setinggi sekitar 20 meter longsor dan menimpa 5 rumah serta 13 orang di dalamnya. Longsor juga mengakibatkan rel kereta api Bogor-Sukabumi di KM 26+/7 menggantung.
(lir/lir)