Jakarta –
Mandor proyek lapangan pendamping Piala Dunia U-20 Sriwaru yang menghilang akhirnya membayar utangnya di warung. Mandor tersebut sempat dicari Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka usai menerima aduan netizen.
Gibran melalui akun Twitternya menyampaikan pihak kontraktor telah dihubunginya. Gibran juga menyampaikan soal utang mandor itu sudah selesai.
“Uwis, uwis (sudah selesai),” ujar Gibran, dilansir detikJateng, Minggu (19/3/2023).
Hal sama juga disampaikan pihak pelapor. Melalui direct message (DM) Instagram, Yanuar Mardianto mengatakan utang yang dilakukan kontraktor lapangan Sriwaru sudah diselesaikan.
“Alhamdulillah sudah klir mbak. Diselesaikan dengan baik-baik sama (menyebut nama PT),” ujarnya.
Sebelumnya, Gibran mendapat laporan dari warganet mengenai adanya mandor yang utang di proyek pengerjaan renovasi lapangan pendamping Piala Dunia U-20 Sriwaru. Gibran sempat mencari kebenarannya.
“Lagi tak cari (mandor yang kasbon di Sriwaru) tunggunen (tunggulah),” katanya di Balai Kota Solo, Jumat (17/3).
Baca selengkapnya di sini.
(idn/gbr)