Jakarta –
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menyusul Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan (PPATK) mendatangi Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat. Rencananya, Sri Mulyani akan rapat bersama PPATK serta Menko Polhukam Mahfud Md.
Pantauan detikcom di lokasi, Senin (20/3/2023), Sri Mulyani tiba sekitar 13.39 WIB. Sri Mulyani tampak membawa buku hitam dan beberapa dokumen.
Sri Mulyani tampak menyapa para media, “Siang,” sapanya. Kemudian, Sri Mulyani langsung memasuki gedung Kemenko Polhukam.
Sebelumnya, Kepala PPATK Ivan Yustiavandana telah tiba terlebih dulu, sekitar pukul 13.24 WIB. Ivan bersama Mahfud, dan Sri Mulyani akan rapat membahas kejanggalan transaksi Rp 300 triliun.
Sebagai informasi, awalnya, dugaan transaksi janggal Rp 300 triliun ini diungkap oleh Menko Polhukam Mahfud Md setelah menjadi pembicara di UGM, Yogyakarta, pada Rabu (8/3). Mahfud mendapat informasi dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) bahwa ada transaksi senilai Rp 300 triliun di Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Mahfud mengaku mempunyai bukti otentik terkait pernyataannya tersebut. Dia pun siap buka-bukaan soal temuan transaksi Rp 300 triliun itu saat dipanggil DPR pekan depan.
“Di sejumlah media, diberitakan DPR akan meminta saya untuk jelaskan soal transaksi mencurigakan Rp 300 T di Kemenkeu. Saya siap memenuhi undangan DPR untuk menjelaskan dan menunjukkan daftar dugaan pencucian uang Rp 300 T, masalah ini memang lebih fair dibuka di DPR. Saya tidak bercanda tentang ini,” kata Mahfud Md dalam akun Twitternya @mohmahfudmd seperti dilihatdetikcom, Sabtu (18/3).
Mahfud harusnya mengikuti rapat kerja di Komisi III DPR hari ini. Namun, rapat itu batal dan dijadwalkan ulang pekan depan.
(amw/azh)