Bogor –
Bencana tanah longsor melanda kawasan Puncak, tepatnya di Desa Megamendung, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Tanah longsor tersebut menyebabkan dua orang meninggal dunia.
“Korban jiwa Bapak Bustomi (32) dan Ibu Pipih (30),” kata staf Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Jalaluddin, melalui keterangannya, Senin (20/3/2023).
Peristiwa longsor itu terjadi pada pukul 12.30 WIB siang tadi. Petugas BPBD yang menerima laporan pukul 13.30 WIB, segera menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan asesmen dan penanganan kebencanaan.
“Untuk saat ini tebingan belum diperbaiki. Bilamana hujan dengan intensitas tinggi, bisa menyebabkan longsor kembali,” ujarnya.
Kejadian berawal saat hujan deras dengan intensitas tinggi melanda kawasan tersebut. Kemudian menyebabkan tebingan parkir wisata Curug Cilember longsor.
Kedua korban diketahui saat itu sedang berteduh. Kemudian saat longsor terjadi, keduanya tidak sempat menyelamatkan diri.
“Ukuran tinggi sekitar 8 meter, lebar sekitar 2 meter, dan panjang sekitar 1,5 meter, menimbulkan 2 korban jiwa pedagang yang sedang berteduh,” terangnya.
Dibutuhkan penanganan lebih lanjut dari instansi terkait, untuk penanganan. Sebab, lokasi tanah longsor masih labil dan berpotensi kembali longsor.
“Tanah longsor masih labil dan butuh penanganan lebih lanjut dari pihak terkait,” terangnya.
(rdh/mae)