Jakarta –
Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta melakukan rekayasa lalu lintas di putaran balik (U-turn) di Jalan Walter Monginsidi, Pasar Santa, Jakarta Selatan (Jaksel). Kendaraan dari Jalan Wijaya tak bisa lagi langsung berbelok menuju Jalan Kapten Tendean.
Pantauan detikcom di lokasi, Jumat (14/4/2023), pukul 13.15 WIB, kendaraan dari Jalan Wijaya I tampak tak bisa langsung belok kanan menuju Jalan Kapten Tendean. Kendaraan harus belok kiri ke Jalan Walter Monginsidi.
Kendaraan kemudian harus berputar hingga Jalan Senopati sebelum masuk ke Jalan Suryo lalu belok kiri menuju Jalan Kapten Tendean. Selain itu, kendaraan dari arah Jalan Suryo juga tak bisa lurus menuju Jalan Wijaya I.
Kendaraan harus belok kiri menuju Jalan Tendean sebelum putar arah untuk menuju Jalan Wijaya I. Tampak ada traffic cone dan papan pengarah diletakkan di tengah putaran balik tersebut.
Poster berisi pelaksanaan rekayasa lalu lintas juga terpasang di bawah tiang lampu merah. Poster itu bertuliskan ‘Rekayasa Lalu Lintas Simpang Jl Suryo-Jl Wijaya 1’.
Sebelumnya, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengecek penutupan putaran balik (U-turn) untuk mengatasi kemacetan di Jalan Walter Monginsidi, Pasar Santa, Jaksel. Heru mengapresiasi rekayasa lalu lintas itu kepada Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto dan jajaran.
“Kita sudah melihat rekayasa lalu lintas hari ini di satu titik saya minta kepada Pak Kapolda dan jajaran melihat U-turn yang lain, yang seperti ini, sehingga secara bertahap bisa mengurai kemacetan,” kata Heru di Pasar Santa, Jakarta Selatan, Jumat (14/4).
Rekayasa lalin di persimpangan Pasar Santa (Mulia-detikcom)
|
Heru berharap Irjen Karyoto beserta jajaran Polres dapat memperluas penyesuaian serupa di titik-titik U-turn lainnya.
“Sekali lagi saya berterima kasih kepada Pak Kapolda dan jajarannya. Mudah-mudahan Pak Kapolda dan polres-polres lainnya melihat persimpangan-persimpangan yang seperti ini menjadi satu arah tetapi mutarnya tidak terlalu panjang. Ini contoh,” imbuhnya.
Heru mendapat laporan arus lalu lintas persimpangan Jalan Walter Monginsidi dan Jalan Wijaya kerap macet saat pagi hari di jam-jam sibuk. Menurutnya, saat ini lalu lintas lebih cepat terurai usai penutupan U-turn.
“Jadi tadi kalau laporan dari Dirlantas dengan Dishub kalau ini Wijaya masuk ke arah sini itu biasanya sampai jam 09.00 WIB. Sekarang jam berapa, nah itu sudah mulai kosong. Satu jam sudah mulai kosong biasanya. Kira-kira itu,” katanya.
Heru memahami rekayasa lalu lintas ini menimbulkan ketidaknyamanan bagi sebagian warga. Namun dia berharap masyarakat mendukung langkah ini seiring penyesuaian lalu lintas diterapkan.
Heru menyebut Irjen Karyoto akan memberikan arahan kepada jajaran polres dan berkoordinasi dengan Dishub.
“Pak Kapolda akan memerintahkan kepada polres-polres untuk melihat titik-titik, tentunya bersama dengan Dishub. Kira-kira gitu,” katanya.
(haf/haf)