Jakarta –
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mewanti-wanti jajarannya untuk mencegah kemacetan lalu lintas yang parah atau stuck. Sigit mengatakan volume kendaraan di momen mudik ini memang padat, tapi sejauh ini masih dapat dikelola sehingga terhindar dari kemacetan parah.
“Mudah-mudahan ini semua bisa kita kelola dengan baik walaupun padat, namun jangan sampai ada lalu lintas yang stuck,” kata Sigit setelah meninjau situasi mudik di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Rabu (19/4/2023).
Dia mengatakan arus kendaraan yang berhenti sepenuhnya akan menimbulkan masalah luar biasa. Sigit menuturkan saat ini pergerakan kendaraan yang masih menjadi fokus kepolisian adalah yang dari arah barat menuju timur Jawa.
“Tentunya ini akan berdampak pada masalah kemacetan. Dengan jumlah arus yang besar itu harusnya ini akan menimbulkan dampak kemacetan yang luar biasa,” tutur dia.
“Moda darat yang bergerak dari arah barat ke timur mulai dari Karawang kemudian Cikampek sampai dengan Kalikangkung itu menjadi prioritas kita,” imbuh mantan Kabareskrim Polri ini.
Terkait rekayasa lalu lintas satu arah atau one way sepanjang Tol Cipali Jawa Barat hingga Tol Kalikangkung Jawa Tengah, dia menjelaskan kebijakan itu akan dievaluasi jelang tengah malam. Jika volume kendaraan tinggi, sambung dia, maka penerapan one way akan diperpanjang.
“Akan kita evaluasi nanti jam 24.00 WIB malam, apakah akan kita teruskan, atau kita kembali menggunakan sistem contra flow (lawan arah). Artinya kepadatan mulai meningkat tadi malam sampai dengan nanti malam,” ungkap Sigit.
Terkait pengamanan Hari Raya Idul Fitri, mantan Kapolda Banten ini menyampaikan Polri siap mengamankan, baik pada 21 maupun 22 April 2023. Sigit menyebutkan TNI dan stakeholders lainnya juga akan turut mengamankan tempat ibadah yang tersebar di seluruh Indonesia.
“Terkait pengamanan tempat ibadah itu juga menjadi salah satu kegiatan pengamanan yang kita laksanakan ada yang merayakan di tanggal 21, ada yang merayakan tanggal 22. Semuanya kita amankan,” terang Sigit.
“Kita ingin kegiatan salat Id nanti, Polri beserta seluruh jajaran TNI beserta seluruh jajaran dan juga teman-teman dari pemerintah daerah, dari ormas akan ikut bergabung sehingga seluruh kegiatan salat Idul Fitri yang akan dilaksanakan di seluruh wilayah di Indonesia semuanya dapat berjalan,” tambah dia.
(aud/aud)