Jakarta –
Kebakaran melanda bangunan semi permanen di Muara Angke, Jakarta Utara (Jakut), pada saat hari raya Lebaran kemarin. Pemerintah Kota (Pemkot) Jakut menawarkan para korban mau direlokasi ke rusun.
Wali Kota Jakut Ali Maulana mengatakan tanah tempat tinggal tersebut merupakan milik pemerintah daerah. Ali menawarkan para korban agar relokasi ke rusun.
“Iya itu aset pemerintah daerah. Semuanya yang dalam tembok itu, tanah milik Dinas KPKP. Saya sih tetep nawarin direlokasi ke rusun, ke mana lagi coba,” kata Ali usai mengikuti acara pengarahan Pj Gubernur DKI Heru Budi di Balai Kota DKI, Rabu (26/4/2023).
Meskipun demikian, Ali mengatakan warga yang dapat tinggal di rusun khusus ber-KTP DKI. Dia mengaku masih belum mendata kependudukan seluruh korban kebakaran tersebut.
“Kalau orangnya KTP, persyaratan masuk rusun KTP DKI-lah,” ujarnya.
“Belum saya cek, tapi yang pasti pencetakan, KTP, Kartu Keluarga, dan lainnya sedang dilayani oleh Dukcapil kita,” imbuhnya.
Ali menuturkan bagi penduduk non DKI perlu memperbarui data kependudukan DKI apabila hendak menetap di ibu kota. “Yang non (KTP non DKI) pindahlah, yang benerlah kalau mau masuk di Jakarta ya pindahlah KTP Jakarta,” kata dia.
Ali menyebut sebanyak 219 rumah terdampak kebakaran telah terdata. Jumlah warga korban kebakaran yakni sekitar 800 orang.
“Terdata kalau yang korban kemarin itu masih 219-an untuk rumahnya. Kalau jiwanya 800 sekian,” ujarnya.
Sejauh ini, Ali menyebut para korban masih tinggal di pengungsian. Apabila para korban tak ingin direlokasi ke rusun, lanjut Ali, maka harus mengontrak tempat tinggal secara mandiri.
“Sekarang masih di pengungsian, paling lama kan 6 hari, kalau mereka nggak mau ya mereka ngontrak,” kata dia.
Diberitakan sebelumnya, kebakaran melanda bangunan semi permanen di Muara Angke, Jakarta Utara, beberapa hari lalu.Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkamat) mencatat sebanyak290 rumah warga hangus terbakar.
“Yang terbakar bangunan semi permanen. Kurang lebih 290 rumah tinggal semi permanen,” kata Humas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkamat) DKI Jakarta Mulat Wijayanto dalam keterangannya, Sabtu (22/4).
Mulat mengatakan kebakaran itu terjadi di Jalan Dermaga Kaliadem, Penjaringan, Jakarta Utara. Mulat menyebut pihaknya mendapat informasi kebakaran terjadi mulai pukul 01.45 WIB.
“Pengerahan 23 unit mobil dan 115 personel,” tutur Mulat.
(fca/azh)