Tegal –
Bangkai bus Duta Wisata yang terguling ke jurang di kawasan Guci Tegal, Jawa Tengah, belum berhasil dievakuasi. Mobil derek yang didatangkan tidak sanggup mengevakuasi bus tersebut.
Petugas mobil derek menyebut evakuasi bus tersebut membutuhkan peralatan khusus. Edi Aprianto, salah seorang operator derek mengungkap, kesulitan yang dialami karena badan bus berada di tengah batu besar. Butuh crane besar untuk mengangkat dan memindahkannya.
Menurutnya, evakuasi bangkai bus tidak bisa dilakukan hanya dengan mengandalkan peralatan derek. Karena keberadaan bus berada di antara dua batu, sehingga harus diangkat menggunakan crane.
“Kalau derek sifatnya hanya menarik, padahal bangkai bus perlu diangkat agar keluar dari batu yang menghalangi. Kalaupun dipaksakan pakai derek tidak akan bisa,” ungkap Edi, dilansir detikJateng, Senin (8/5/2023).
Dia memperkirakan bobot bus tersebut mencapai 14 ton. Untuk mengangkatnya diperlukan crane kapasitas 25 ton.
“Perlu crane 25 ton, baru bus bisa diangkat dan digeser atau dipindahkan,” pungkasnya.
Baca selengkapnya di sini
(idh/idh)