Depok –
Sebuah video yang menampilkan aksi pemulung gerobak motor mencuri satu unit kulkas dari warung pinggir jalan di Jalan Tole Skandar, Depok, viral di media sosial. Pelaku terekam CCTV saat melakukan aksinya.
dari video yang beredar seperti dilihat detikcom, Selasa (9/5/2023), tampak seorang pria menggunakan gerobak motor datang dari arah barat menuju timur. Ia mendekat ke arah kulkas yang berada di depan sebuah warung pinggir jalan.
Pria bertopi tersebut kemudian mengangkat kulkas dan diletakkan ke gerobak motornya. Kurang dari 2 menit, pria itu berhasil membawa pergi kulkas tersebut.
Pemilik warung, Rina, menceritakan mulanya pada Selasa (9/5/2023), pukul 07.00 WIB dirinya berniat membuka warung. Namun, Rina melihat kulkas yang berada di depan warungnya hilang.
“Saya nanya orang-orang yang di sini nggak ada yang tahu dimana kulkas saya. Akhirnya saya minta cek CCTV ternyata CCTVnya sampai (menyorot kearah kulkas),” kata Rina kepada wartawan, Selasa (9/5/2023).
Dari rekaman CCTV, sambung Rina, pelaku melakukan aksinya pada pukul 05.25 WIB. Rina menyebut pelaku tunggal itu datang dari Jl Siliwangi menuju Jl Raya Bogor menggunakan gerobak motor.
“Pakai gerobak motor kaya pemulung gitu atau pengepul barang rongsok. Dia sampai langsung parkir, lari ke arah warung saya langsung ambil kulkas dan ditaruh digerobaknya, langsung pergi,” ungkapnya.
“Sempat saya nyari juga ke belakang ke lapak-lapak ternyata itu bukan tukang rongsok tapi pemulung gitu karena di situ nggak ada orang yang gondrong gitu,” lanjutnya.
Rina menuturkan ia sengaja menaruh kulkas di depan warung karena kulkas ingin diperbaiki. Padahal, sambung Rina, dia sudah mengunci kulkas tersebut.
“Kalau liat CCTV mah kayak nggak asing orangnya (pelaku), kayak pernah lewat sini juga. Setahun lebih buka warung sih, baru kali ini kejadian,” tuturnya.
Akibat ulah pelaku, Rina mengalami kerugian sebesar Rp 1,7 Juta. “Kalau kerugian pas baru belinya mah Rp 1,7 juta,” jelasnya.
Redaksi detikcom telah menghubungi Kapolsek Sukmajaya untuk mengkonfirmasi kejadian ini. Namun, hingga berita ini dimuat, belum ada tanggapan dari pihak kepolisian.
(isa/isa)
