Depok –
Pihak kepolisian masih menyelidiki kasus mayat pria telanjang tanpa kelamin dan organ leher di Tapos, Cimanggis, Depok. Rumah seseorang yang dicurigai terkait kasus tersebut digeledah polisi.
“Jadi masih coba kami cari alat yang digunakan untuk menusuk, senjata tajam, masih kita sisir lagi. Kemudian di rumah yang sudah kita curigai sudah kita sisir, apakah ada barang yang diduga digunakan terduga pelaku untuk menusuk korban,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruna kepada wartawan, Senin (15/5/2022).
Hanya saja, Yogen tidak merinci rumah siapa yang dimaksud. Sementara identitas korban masih diselidiki polisi.
“Kalau (korban) warga Depok (atau bukan) saya belum tahu. Tapi seputaran lokasi memang tidak ada orang hilang seperti yang saya ceritakan kemarin,” ungkapnya.
Polisi juga masih mendalami tempat kerja diduga pelaku. Keterangan beberapa saksi juga masih didalami polisi.
“Kami masih dalami mungkin dari tempat kerja diduga pelaku, terus mendalami saksi yang benar-benar katanya tahu dan mendengar kejadian tersebut,” tuturnya.
Ada Luka Tusuk
Sebelumnya, Yogen mengungkapkan adanya luka tusuk pada tubuh mayat pria telanjang tersebut. Polisi masih mendalami soal luka tusuk tersebut.
“Memang ada luka tusuk segala macam itu kita dalami lagi. Namun, belum bisa dipastikan apakah itu penyebab kematian yang utama,” kata Yogen.
Organ leher pria tersebut juga diketahui hilang. Polisi masih mendalami penyebab hilangnya organ leher korban.
“Itu belum bisa kami pastikan karena dokter menyatakan dari organ leher itu hilang, apakah juga ada henti napas dulu sebelum dihilangkan. itu masih kita pastikan lagi,” ungkapnya.
Yogen melanjutkan pihak kedokteran forensik masih mendalami soal organ leher yang hilang tersebut. Polisi akan mencocokkan data dari forensik dengan temuan-temuan di lapangan.
“Jadi masih kami pastikan lagi dari forensik. Itu kita cocokkan apakah sama dengan apa yang kita perkirakan,” tuturnya.
(mea/mea)