Jakarta –
Penemuan mayat wanita berinisial SM (23) yang ditemukan sisa tulang belulang dan terkubur di Sambas, Kalimantan Barat (Kalbar) bikin geger. Usai dilakukan autopsi polisi menduga korban tewas dibunuh sejak 6 bulan lalu.
“Kalau kita cocokkan, ini lebih pastinya hasil autopsi ya, tapi diperkirakan sejak hilangnya kemungkinan di antara tanggal 20 sampai 25 Desember 2022, 6 bulan kemarin,” ujar Kasat Reskrim Polres Sambas AKP I Ketut Agus Pasek Sudina dilansir detikSulsel, Minggu (4/6/2023).
Agus mengatakan korban memang sempat pamit ke pihak keluarga jika ingin ke Sambas menemui pacarnya. Keterangan ini juga disampaikan oleh teman korban yang menjadi saksi kunci kasus ini.
“Jadi diterima informasi korban memang sedang mencari pacarnya yang ada di sini, sekalian mau ke Malaysia juga. Karena ada jalur ke Malaysia juga dari Sajingan. Korban ke Sambas juga sesuai dengan keterangan rekannya yang saat ini menjadi saksi,” terangnya.
Pihak kepolisian pun semakin yakin setelah menemukan kunci kamar penginapan korban. Saat dilakukan pemeriksaan, petugas penginapan membenarkan jika korban pernah singgah di Sajingan.
“Kami temukan kunci penginapan juga di kantung celana korban, dari situlah kami mencari petunjuk, penginapannya di Sajingan, kita temukan dan di situlah kami dapatkan informasi bahwasanya yang menginap adalah saudari inisial SM. Setelah itu kita mencari informasi lagi terkait SM ini siapa di facebook, di mana yang mempunyai dan mengindentikkan gelang, akhirnya ketemulah,” jelasnya.
Baca selengkapnya di sini.
(eva/knv)