Jakarta –
Rochmad Bagus Apryatna alias Roy telah ditangkap polisi. Guru les musik yang tega membunuh mahasiswi Universitas Surabaya (Ubaya) Angeline Nathania atau AN itu mengaku kalap dan emosi sesaat.
Dilansir detikJatim, Minggu (11/6/2023), Polrestabes Surabaya menghadirkan Roy yang memakai baju tahanan, penutup kepala, dan tangan yang diborgol saat merilis kasus tersebut. Dia mengaku emosional saat membunuh Angeline. Roy membantah telah merencanakan pembunuhan tersebut.
“Tidak, Pak, karena waktu itu emosi sesaat, Pak,” kata Roy menjawab pertanyaan Kapolrestabes Surabaya Kombes Pasma Royce, Jumat (9/6).
Roy mengaku sakit hati lantaran ada perkataan Angeline yang menyinggungnya. Dia pun kemudian nekat membunuh Angeline.
“Jadi ada kata-kata yang tidak berkenan di hati saya, itu yang memacu saya punya pikir kalap,” tambahnya.
Polisi juga menghadirkan orang tua Angeline saat merilis kasus ini. Di depan orang tua Angeline, Roy mengaku menyesali perbuatannya.
Baca selengkapnya di sini.
(mae/imk)