Jakarta –
Dua pelajar tenggelam di Danau Toba tepatnya di Lumban Pasir, Desa Sibandang, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Dilansir Antara, Selasa (20/6/2023), kedua korban yakni CEM (16) warga Jalan Tuar, Kelurahan Amplas, Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan, dan AS (17) warga Gajah Mati, Desa Bukit Bintang Indah, Kecamatan Lauser, Provinsi Aceh.
Kasi Humas Polres Taput Ipda B. Gultom, ketika dikonfirmasi, Senin, membenarkan peristiwa itu. Kejadian tersebut, Minggu (17/6) sekitar pukul 17.50 WIB.
Gultom menyebutkan menurut keterangan saksi yaitu RMS (14) dan CS (13) saat itu mereka bersama-sama hendak mandi ke Danau Toba di daerah Pulau Sibandang.
“Setelah tiba di pinggir pantai, korban CEM melompat langsung ke Danau Toba, namun tidak bisa berenang. Akhirnya dia meronta-ronta di air minta tolong,” kata Gultom.
Selanjutnya korban AS berusaha menolong dengan memberikan satu tangannya dan satu tangan memegang pinggir kapal yang sedang parkir.
“Korban AS tidak sanggup menarik dengan satu tangan, lalu melompat ke Danau Toba berusaha untuk menolong. Namun korban CEM memeluk korban AS sehingga tidak bisa bergerak dan keduanya pun hanyut,” ucapnya.
Gultom mengatakan setelah melihat kedua korban tidak muncul lagi ke permukaan Danau Toba, kedua saksi melaporkan kejadian tersebut kepada warga sekitar untuk melakukan pencarian.
Warga sekitar bersama personel Polsek dan Koramil Muara turut melakukan pencarian korban, namun tidak berhasil.
“Kemudian menghubungi tim SAR dari Parapat dan pada Minggu malam. Tim SAR melakukan pencarian di TKP hingga pukul 21.00 WIB, namun tidak berhasil menemukan korban,” katanya.
Pada Senin pagi masyarakat sekitar, Muspika Muara, BPBD Pemkab Taput serta tim SAR kembali melakukan pencarian. Sekitar pukul 8.30 WIB, akhirnya kedua korban berhasil ditemukan tim SAR, dalam keadaan sudah meninggal dunia.
Saat ditemukan kedua korban saling berpelukan tidak jauh dari posisi pertama mereka hanyut di kedalaman Danau Toba yang diperkirakan 11 meter.
“Kedua korban sebelum meninggal dunia, berkunjung ke rumah pamannya di Desa Sibandang, Kecamatan Muara, Kabupaten Taput,” kata Gultom.
(lir/lir)