Jakarta –
Mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas), Muh Hijir, yang merekam video tiga wanita dalam kondisi tanpa busana di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), terancam di-drop out (DO) dari kampus. Hijir terancam DO karena telah mencederai nama baik Unhas.
“Kalau tidak salah itu masuk sanksi berat. Ya bisa drop out sanksi berat kalau masalah seperti itu. Apalagi sudah masuk dipidana juga, sudah pasti jelas sekali,” ujar Wakil Rektor I Unhas Prof Muhammad Ruslin dilansir detikSulsel, Jumat (23/6/2023).
Ruslin mengatakan meski kejadian tersebut terjadi di luar kampus pihaknya akan menindak tegas Hijir. Dia mengatakan Hijir masih berstatus mahasiswa Unhas sehingga harus menjaga nama baik kampus.
“Tetap (meski di luar kampus kejadiannya), karena dia kan membawa nama baik institusi, di regulasi peraturan kami itu baik dalam kampus maupun luar kampus juga tetap sama kalau dia adalah bagian dari civitas akademika,” tegasnya.
Ruslin mengaku pihaknya belum mengetahui Hijir merupakan mahasiswa dari fakultas mana. Kendati demikian, dia memastikan akan memberikan sanksi tegas terhadap yang bersangkutan.
“Saya belum menerima pasti infonya yang bersangkutan dari fakultas mana, yang jelas kalau kita di Unhas prinsipnya kan ada etik, ada kode etik di universitas untuk mahasiswa, untuk civitas akademika jadi kalau itu memang masuk Unhas itu pasti kita akan berikan sanksi etiknya kan,” tuturnya.
“Saya kemarin sudah dapat info itu (terkait mahasiswa Unhas yang ditangkap) pasti kami akan jalan (mencari tahu data mahasiswa tersebut). Ini tim kami yang tim satgas akan mulai jalan. Karena masih simpang siur dari mana fakultasnya,” tambahnya.
Baca selengkapnya di sini.
(dek/haf)