Bogor –
Pawai obor dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1445 H di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, telah berakhir. Pihak kepolisian mengatakan lalu lintas di Puncak tidak terganggu dengan adanya pawai obor tersebut.
“Kalau terganggu tidak, memang cukup padat karena memang didominasi kendaraan roda dua maupun masyarakat yang berjalan kaki,” kata Kasat Lantas Polres Bogor, AKP Dicky Anggi Pranata, kepada wartawan, Rabu (19/7/2023) dini hari.
Dicky mengatakan saat ini lalu lintas di kawasan Puncak sendiri sudah normal. Massa pawai obor juga sudah membubarkan diri.
“Saat ini sudah normal, kegiatan juga sudah selesai tadi. Kegiatan berlangsung mulai Simpang Gadog sampai rest area Sari Barokah sejauh 9,5 km,” ujarnya.
Rekayasa lalu lintas sempat dilakukan selama pawai obor berlangsung. Yaitu dengan pemendingan kendaraan yang hendak menuju ke Puncak dari arah Ciawi.
“Tadi sore mulai dari Magrib, kita telah melakukan rekayasa beberapa rekayasa untuk mengantisipasi lonjakan atau kemacetan di kawasan wisata Puncak. Beberapa tindakan rekayasa kita ambil, yaitu ada pemendingan dan prioritas jalur bagi kendaraan yang akan menuju ke Puncak,” ungkapnya.
Pemendingan atau penutupan dilakukan dalam rangka untuk membatasi kendaraan yang naik. Sehingga tidak menimbulkan kemacetan hingga kendaraan terkunci di Puncak.
“Jadi memang kita tutup dalam rangka membatasi, karena di atas sedang cukup padat kendaraan maupun masyarakat yang berjalan. Agar tidak terjadi penguncian, sementara di 2 Bandung atau di Pos Gadog, kita lakukan pemandangan kendaraan yang akan menuju ke atas sementara waktu,” bebernya.
(rdh/eva)
