Jakarta –
Aksi pencurian di salah satu toko kacamata yang berlokasi di Pamulang, Tangerang Selatan terekam CCTV. Kedua pelaku mencuri seluruh barang yang ada di toko itu.
Pemilik toko, Rafiu Wibi Mulyo (27) mengaku geram dengan aksi yang dilakukan kedua pencuri itu. Sebab, dia sudah merogoh kocek untuk membayar uang keamanan setiap bulannya.
“Dari awal, kami juga menggunakan jasa keamanan dengan ormas sekitar dengan membayar sekian ratus ribu perbulannya untuk ‘uang kemanan’. Keamanan loh ya, bukan uang kebersihan, ada lagi kalau uang kebersihan,” ungkap Rafiu saat dihubungi Sabtu (22/7/2023).
Rafiu megatakan, dirinya bersedia membayar uang keamanan berharap agar tokonya yang berada di pinggir jalan aman dari tindakan orang tak bertanggungjawab. Pasalnya, ungkap Rafiu, toko tersebut baru dua bulan lalu resmi dibuka.
“Mereka bilang dengan membayar uang kemanan ini maka toko kecil kami akan di jaga. Mengingat tingkat kriminalitas yang tinggi di pinggiran jalan, dan mereka akan secara rutin check up. Tapi, lagi-lagi kita ga bisa gitu aja berharap,” ucapnya.
Dia menceritakan aksi pencurian itu baru diketahuinya pada pukul 09.45 WIB pagi tadi. Di mana, seorang pegawainya yang hendak membuka toko melaporkan soal keanehan di tokonya.
“Karyawan kami menelpon, ‘kak, ini rolling door toko kebuka, barang-barang hilang semuanya’. Kami langsung tergesa-gesa melihat CCTV, ternyata perampokan itu terjadi di jam 04:40 WIB – 04:50 WIB,” kata dia.
Berdasarkan rekaman kemera pemantau itu, dia mendapati dua orang datang ke tokonya menggunakan mobil Grandmax abu-abu. Tak butuh waktu lama, pelaku lantas langsung membobol toko dan menggasak seluruh isi toko.
“Mereka ini profesional banget dan kayaknya udah biasa. Dengan mudah mereka bisa bobol dua gembok dan bobol pintu kaca dalam hitungan menit,” kata Rafiu.
“Seisi toko kami ludes tak bersisa. Mulai dari ipad, ratusan frame dan sunglasses, alat-alat, tempat sampah, tangga lipat, speaker, sampe termos masak air karyawan kami diangkut. Sampai saat ini kerugian kami mencapai Rp 150 juta” sambungnya.
Rafiu mengaku telah membuat laporan polisi atas kejadian tersebut. Dia berharap polisi dapat bergerak cepat mengusut aksi pencurian itu.
Adapun laporannya teregister dengan Nomor : LP/ 528 / B / VII /2023/SPKT /SEK.PAMULANG/POLRES TANGERANG SELATAN/POLDA METRO JAYA.
(taa/taa)
