Pencurian terjadi di salah satu toko kacamata di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel). Pegawai toko bernama Adi (25) sempat kaget ketika membuka toko dan mendapati adanya pencurian tersebut.
“Bengong dulu, sempat bengong. Kaget kan soalnya, (pencuri) gimana masuknya. Karena kan pintunya ada dua, kalau rolling door mungkin agak gampang, tinggal pakai palu. Tapi kalau pintu kaca ini gimana mereka nembusnya, soalnya pintunya nggak rusak sama sekali. Masih bisa saya kunci juga,” kata Adi saat ditemui di lokasi, Minggu (23/7/2023).
Adi menyebut dirinya tiba sekitar pukul 9.30 WIB, dan melihat kondisi pintu toko telah terbuka. Gembok yang ada juga sudah hilang.
“Udah kebuka. Jadi kan biasanya emang kerja kan jam 9.30 WIB udah absen. Makanya jam 9.30 WIB udah berangkat ke toko kemarin. Terus pas mau buka toko, pintunya kebuka, posisinya gemboknya udah nggak ada semua. Kayaknya udah dibawa sih sama mereka,” ucap Adi.
Setelah itu, Adi langsung menghubungi pemilik toko untuk mengabarkan adanya pencurian. Pemilik juga sempat bingung bagaimana bisa terjadi pencurian, padahal kondisi toko telah digembok.
“Ya kalau saya kan pertamanya nelpon ke bos kan. Terus bos ke sini ngecek dulu, terus dia bilang ‘kok bisa?’, soalnya kan digembok, itu juga digembok. Pas liat CCTV itu malingnya gampang gitu masuknya. Ya terus abis itu bos langsung ke kantor polisi. Laporan langsung, polsek,” ujarnya.
Adi menungkap semua koleksi kacamata di toko dibawa oleh pencuri. Selain itu, ada juga barang-barang seperti tab, tangga, mesin pemanas air, hingga senter yang dialmbil oleh pencuri tersebut.
“Abis semua. Ini kan tadinya display gini semua, full. Sama ini nih full semua (kacamata). Kalau yang di dalam itu kacamata yang original yang satu juta. Diambil semua,” katanya.
Adi mengatakan para pencuri itu mengambil apapun yang bisa diambil dalam waktu sekitar 10 menit. Sedangkan kondisi dalam toko tidak ada yang dirusak oleh pencuri tersebut.
“Iya asal saja. Langsung raup apa saja. Soalnya cepat juga, enggak sampai 10 menit,” imbuhnya.
