Jakarta –
Polisi mengungkap bahwa ada tiga pria yang turut menyaksikan proses body checking finalis Miss Universe Indonesia 2023. Pengacara korban, Mellisa Anggraini menyebut bahwa tiga pria itu memang pihak dari penyelenggara acara.
“(Korban) tahu (siapa sosok tiga pria tersebut). Mereka orang-orang yang terlibat dalam perhelatan Miss Universe,” kata Mellisa saat dikonfirmasi, Jumat (11/8/2023).
Selanjutnya, Mellisa meminta polisi mengusut tiga pria itu. Diketahui saat itu juga ada satu saksi lainnya yakni seorang wanita.
“Itu yang kita minta polisi dalami, siapa saja mereka. Yang jelas mereka bukanlah orang-orang yang berkepentingan,” katanya.
Sebelumnya, polisi mengungkap momen finalis Miss Universe Indonesia 2023 melakukan body checking dan difoto tanpa busana. Polisi mengatakan hal tersebut dilakukan bukan oleh ahli, melainkan orang yang tidak berkapasitas.
“Tempatnya juga sedikit terbuka, kemudian juga para korban ini merasa dipaksa untuk melepas bajunya kemudian difoto dan sebagainya. Bukan oleh ahli medis melainkan orang-orang yang berkapasitas,” kata Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi, Jumat (11/8).
Selain itu, lanjut Hengki, proses tersebut disaksikan oleh 3 orang pria dan saksi lain yang ada di lokasi.
“Menurut keterangan pelapor, di sana ada 3 orang laki-laki, kemudian juga ada satu orang wanita sekitar beberapa saksi yang lain,” ujarnya.
Mereka pun melaporkan kasus tersebut ke pihak kepolisian. Laporan dugaan pelecehan tersebut sudah teregister dengan nomor LP/B/4598/VII/2023 SPKT POLDA METRO JAYA. Terlapor dalam hal ini adalah PT Capella Swastika Karya.
Korban melaporkan atas Pasal 4, 5, dan 6 Undang-Undang TPKS. Mereka juga menyertakan Pasal 14 dan Pasal 15 Undang-undang TPKS. Mellisa mengatakan pelecehan seksual terjadi pada 1 Agustus lalu.
(azh/mae)