Jakarta –
Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta Bayu Meghantara buka suara mengenai kondisi jembatan kayu di area Tebet Eco Park yang mengalami kerusakan parah. Bayu mengatakan pihaknya segera memperbaiki bagian yang rusak.
“Sedang diperbaiki. Kan sudah lama, sudah beberapa tahun,” kata Bayu kepada wartawan, Rabu (23/8/2023).
Bayu menyebut jembatan tersebut sudah mengalami kerusakan sejak lama akibat cuaca. Namun, dia menargetkan perbaikan rampung pada pekan ini.
“Karena faktor cuaca aja. mudah-mudahan han minggu ini selesai,” jelasnya.
Selain perbaikan jembatan kayu, pengelola bakal melakukan perbaikan kawasan taman rutin.
“Nggak (hanya) jembatan kayu aja (yang rusak) dan perbaikan taman,” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Jembatan kayu di area Tebet Eco Park, Jakarta Selatan rusak parah. Akses ke jembatan yang rusak itu telah ditutup.
Pantauan detikcom di area Wetland Boarwalk Tebet Eco Park, Rabu (23/8/2023), sekitar pukul 10.00 WIB tampak jembatan itu rusak parah. Kayu-kayu jembatan itu banyak yang terlepas dari kerangka.
Sebagian papan kayu yang terlepas tergeletak di pinggir kerangka besi jembatan. Ada pula bagian kayu yang patah.
Sementara itu, daun-daun kering juga berserakan di atas jembatan. Pada salah satu titik yang bolong di jembatan itu tampak dipasang traffic cone, sebagai tanda akses ke jembatan kayu ditutup.
Jembatan kayu ini membentang sekitar 300 meter di sisi selatan taman. Salah seorang petugas tampak mengangkat kayu yang rusak.
Tebet Eco Park adalah taman kota yang didedikasikan untuk masyarakat dan lingkungan yang terletak di Jakarta Selatan. Taman ini memiliki 8 zona yang terdiri dari Infinity Link Bridge, Community Garden, Children Playground, Community Lawn, Forest Buffer, Plaza, Thematic Garden, dan Wetland Boardwalk.
(taa/idn)
