Seorang programmer berinisial AV (25) ditangkap polisi karena menjual link phising. Pria asal Kalimantan Barat ini membuat link palsu untuk membobol rekening bank.
AV ditangkap pada Senin (28/8) di kediamannya di wilayah Sungai Raya, Kubu Raya, Kalimantan Barat. Polisi menangkapnya setelah mendapatkan laporan dari pihak bank yang dirugikan.
Jadi, AV ini membuat sebuah website untuk pengelabuan. Seolah-olah, website itu adalah tautan resmi dari bank, padahal bukan.
Berikut fakta-faktanya yang kami rangkum, Sabtu (2/9):
Modus Operandi
Dirkrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak mengatakan, pelaku membuat link phising yang dipesan oleh diduga komplotan pembobol rekening bank.
“Terdapat link yang diduga phising dengan tampilan seolah-olah sistem dari bank. Ketika mengklik link tersebut, akan diarahkan kewebsite yang menyerupai website resmi milik bank,” kata ade Safri saat dihubungi, Jumat (1/9)
Sebagai informasi, link phising sendiri merupakan link palsu yang dibuat untuk mendapatkan informasi data seseorang dengan teknik pengelabuan. Dalam hal ini, pelaku AV membuat website yang menyerupai website bank.
“Menciptakan website yang seolah-olah adalah website dari bank dengan cara membuat script phising yang berisikan form pengisian data nasabah,” ujarnya.
Dijual Rp 100 Ribu hingga Rp 500 Ribu
Tersangka AV mengaku dirinya hanya mrmbuat link phising sesuai pesanan. Jasa pembuatan link dijual hingga Rp 500 ribu.
“Tersangka menjual link phising seharga Rp 100 ribu sampai Rp 500 dan berhasil terjual sekitar 60 link phising. Dengan keuntungan per bulan sekitar Rp 17 juta sampai Rp 20 juta,” kataAde Safri.
Link tersebut tersangka buat sesuai pesanan dari pelaku kejahatan lainnya yang berniat mencuri data nasabah bank.
“Tersangka membuat bot telegram untuk tersangka hubungkan ke website yang telah tersangka buat untuk menerima data dari website yang telah tersangka buat. Kemudian bot telegram dan website tersebut tersangka berikan kepada pembeli yang memesan link phising kepada tersangka,” kata dia.
Selanjutnya: Raup untung hingga puluhan juta.