Jakarta –
Seorang pria berinisial FS (32) yang berprofesi sebagai buruh bangunan dianiaya hingga kepalanya ditusuk obeng oleh dua rekan kerjanya. Para pelaku melakukan itu karena sakit hati FS diduga menilap upah kerja proyek.
“Pelaku berjumlah 2 orang berinisial SA (38) dan GN (42), motif para pelaku dilatarbelakangi adanya pembagian uang hasil kerja karena para pelaku hasil bagiannya tidak diberikan oleh korban,” kata Kapolsek Tamansari Kompol Adhi Wananda kepada wartawan, Jumat (8/9/2023).
Adhi mengatakan pelaku inisial SA (38) dan GN (42). Peristiwa tersebut terjadi di Krukut, Tamansari Jakarta Barat pada Rabu (6/8). Bermula saat para pelaku merasa belum menerima upah, sementara pihak proyek mengaku upah hasil kerja sudah diberikan.
Merasa belum menerima upah, pelaku kemudian mendatangi rumah FS. Setibanya di rumah FS, terjadi percekcokan hingga kepala FS ditusuk pakai obeng oleh kedua pelaku.
“Atas insiden tersebut kemudian korban melaporkannya ke Polsek Metro Tamansari,” ujarnya.
FS kemudian melaporkan kasus itu ke polisi. Kedua pelaku kini sudah ditangkap.
Kepada polisi, para pelaku mengaku melakukan itu lantaran sakit hati kepada FS. Para pelaku menuding FS telah menilap uang proyek.
“Tak sampai lama, kedua pelaku berhasil diamankan. Informasi hasil penyelidikan motif penganiayaan tersebut karena sakit hati karena jatah pembagian kerjanya pelaku tidak diberikan oleh korban,” jelasnya.
Para pelaku ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Polsek Tamansari. Pelaku dijerat Pasal 170 KUHP.
(wnv/whn)
