Jakarta –
Informasi berikut ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapapun melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Seorang pria ditemukan tewas di rumahnya di kawasan Aren Jaya, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat. Pria itu tewas dengan luka tusuk pisau dapur yang masih menancap di perutnya.
“Itu (pisau menancap) di bagian perut agak keras, di bawah jantung posisinya persisnya,” kata Kapolsek Bekasi Timur Kompol Sukadi, kepada wartawan, Sabtu (9/9/2023).
Polisi menerima laporan dari warga terkait kejadian tersebut. Menurut Sukadi, pihaknya segera menuju ke lokasi yang dilaporkan warga.
“Betul setelah ada informasi dari masyarakat bahwa di wilayah RT itu ada kejadian orang melaporkan bunuh diri, setelah dicek anggota bersama iden (tim identifikasi) ternyata betul adanya,” ucapnya.
Polisi kemudian memeriksa istri korban. Hasilnya, sang istri mengatakan bahwa suaminya tersebut bunuh diri. Korban sementara dibawa ke RSUD Kota Bekasi untuk autopsi.
“Kita nggak tahu, kemungkinan pagi hari tadi (kejadiannya),” ujarnya.
Berdasarkan keterangan sang istri, korban selalu bercerita bahwa dirinya mengalami depresi. Korban diduga bunuh diri karena masalah ekonomi.
“Masalah ekonomi itu yang paling menonjol, dia tidak kerja, dia numpang hidup sama istri, dia sebagai kepala keluarga, nggak bisa menghidupi keluarganya,” katanya.
Namun demikian, untuk memastikan korban bunuh diri atau tidak, perlu hasil visum. Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan setelah dilakukan pengecekan.
“Memang setelah kita lakukan pengecekan di dalam rumahnya itu, enggak ada tanda-tanda kekerasan. Termasuk barang-barang semuanya tidak ada yang berserakan dan dia juga kelihatannya habis ngerokok, karena di sebelah kursi itu ada meja dan meja itu ada rokok dan korek,” imbuhnya.
(rdh/fas)