Jakarta –
DPRD DKI Jakarta bersama Pemprov DKI mulai menggelar rapat Raperda tentang Perubahan APBD 2023 (APBD-P) tingkat komisi. Rapat digelar di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat.
Pantauan detikcom, Kamis (14/9/2023), rapat legislatif dan eksekutif di setiap komisi sudah dimulai. Tampak ruangan rapat masing-masing komisi terisi padat oleh peserta rapat.
Salah satunya Komisi B DPRD DKI Jakarta, yang saat ini tengah rapat bersama jajaran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta. Rapat dipimpin oleh Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta Ismail bersama Wakil Ketua Komisi B Taufik Azhar dan Sekretaris Komisi B Wa Ode Herlina.
Rapat Komisi B turut dihadiri Kepala BP BUMD DKI Jakarta Nasruddin Djoko Surjono beserta masing-masing Direktur Utama BUMD DKI Jakarta. Selain Komisi B, Komisi E telah memulai rapat bersama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) DKI Jakarta.
Rapat dipimpin Ketua Komisi E Iman Satria, Wakil Ketua Komisi E Anggara Wicitra, dan Sekretaris Komisi E Johnny Simanjuntak. Rapat dihadiri oleh Askesra Widyastuti, Kepala Dispora Andri Yansyah, beserta jajarannya.
Meskipun rapat digelar di dalam ruangan, ventilasi beserta pintu ruangan tetap dibuka untuk sirkulasi udara. Rapat diadakan sejak Kamis, 14 September, hingga Sabtu, 16 September.
Nantinya hasil rapat di tingkat komisi akan dibawa ke rapat tingkat Badan Anggaran (Banggar) DPRD DKI Jakarta pada Senin, 18 September, hingga Selasa, 19 September 2023.
Seperti diketahui, ada sejumlah hal yang melatarbelakangi terjadinya perubahan APBD di tahun anggaran 2023, antara lain mengenai perubahan pendapatan daerah yang berkurang 6,12% dari rencananya Rp 74,38 triliun menjadi Rp 69,83 triliun.
Kemudian, Belanja Daerah pada Perubahan APBD tahun 2023 yang semula direncanakan sebesar Rp 74,61 triliun menurun sebesar 4,43% menjadi Rp 71,31 triliun.
(taa/knv)