Jakarta –
Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya menjadwalkan pemeriksaan terhadap Siskaeee dan 15 pemeran film porno di Jakarta Selatan (Jaksel) hari ini. Namun Siskaeee memastikan tidak akan datang dalam pemeriksaan.
Hal tersebut disampaikan langsung Siskaeee melalui akun media sosialnya. Siskaeee menyebut tidak bisa hadir dalam pemeriksaan lantaran tengah berada di Kamboja untuk urusan pekerjaan.
“Jadi aku pasti akan datang di Polda Metro Jaya karena sebelumnya aku tidak bisa memenuhi panggilan pertama untuk datang dan memberikan saksi, dikarenakan aku sekarang berada di Kamboja karena ada performance,” kata Siskaeee seperti dilihat detikcom, Selasa (19/9/2023).
Siskaeee menyebut, dirinya akan hadir menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya pada Senin (25/9) mendatang. Dia juga berjanji akan bersikap kooperatif dan memberikan kesaksian secara transparan terkait kasus produksi film porno.
“Nah aku pastikan aku akan datang di Polda Metro Jaya tanggal 25 September hari Senin jam 10 pagi untuk memberikan keterangan yang dibutuhkan penyidik, dengan jelas, lengkap dan transparan, kooperatif pokoknya,” ujarnya.
Sebagaimana diketahui polisi menjadwalkan ulang pemeriksaan para pemeran film porno hari ini. Pemanggilan ulang dilakukan setelah semua pemeran mangkir pemeriksaan pada Jumat (15/8) pekan lalu.
Total ada sebanyak 11 orang pemeran wanita terlibat sebagai pemeran film porno yang akan diperiksa. Termasuk Siskaeee, mereka yang terlibat adalah wanita berinisial VV, CN, SE, E, BLI, M, MGP, S, J, ZS, dan AB. Sementara itu, pemeran pria diketahui berjumlah lima orang, yakni BP, P, UR, AG (AD), dan RA.
Bakal Dijemput Paksa
Dirkrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak sebelumnya mengatakan pihaknya telah melayangkan panggilan kedua kepada para pemeran tersebut. Jika mangkir lagi, polisi akan melakukan penjemputan paksa terhadap para talent itu.
“Untuk surat panggilan yang kedua apabila sudah diterima dan tidak datang tanpa alasan yang jelas dan sah maka kita akan terbitkan surat perintah membawa (paksa),” kata Dirkrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Senin (18/9).
Sebagaimana diketahui, para pemeran film porno sejatinya diperiksa pada Jumat (15/9) pekan lalu. Namun semuanya mangkir panggilan klarifikasi dari polisi tanpa alasan yang jelas.
“Terkait dengan itu kita kembali melayangkan surat panggilan mengirimkan kembali surat panggilan untuk jadwal pemeriksaan di hari Selasa besok,” ujarnya.
(wnv/aud)