Jakarta –
Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo meraih penghargaan detikcom Awards. Cak Fauzi, sapaan akrabnya, meraih penghargaan kategori Tokoh Daerah Pelopor Penggunaan Kendaraan Listrik.
Cak Fauzi berbagi cerita mengenai latar belakang kebijakan ramah lingkungannya tersebut. Dia mengatakan kebijakan itu mengacu kepada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 55 Tahun 2019 Tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai.
“Awalnya kan ada Perpres nomor 55 tahun 2019 dan pada saat tahun 2021 saya dilantik saya berpikir Perpres ini pasti punya tujuan, ada keseriusan. Maka kami langsung menjadi yang pertama pelopor mobil dinas berbasis batre tahun 2021,” kata Cak Fauzi usai meraih penghargaan detikcom Awards di The Westin Hotel, Jakarta Selatan, Kamis (21/9/2023).
Cak Fauzi mengatakan kebijakan itu lalu disosialisasikan yang secara masif di masyarakat. Dia menekankan pentingnya menjaga lingkungan sebelum terjadinya polusi.
“Jadi kita coba ke masyarakat bahwa kita ke depan harus menjaga lingkungan kita sebelum terjadi polusi,” katanya.
Satu tahun sosialisasi, Cak Fauzi lalu mengeluarkan Peraturan Bupati Nomor 87 tahun 2022. Peraturan itu mengatur kewajiban bagi seluruh motor dinas di Pemkab Sumenep untuk menggunakan sepeda motor berbasis baterai.
Menurut Cak Fauzi, kebijakan itu disambut antusias oleh masyarakat. Dia mengatakan ada sekitar 2.000 kendaraan berbasis listrik yang digunakan masyarakat saat ini.
“Kurang lebih di angka 2000-an untuk masyarakat umum. Kalau untuk ASN hitungan saya sejauh ini termasuk sepeda motor dinas kisaran 600-an,” katanya.
Cak Fauzi mengatakan kebijakan penggunaan kendaraan berbasis listrik tersebut merupakan bentuk komitmen pemerintahannya dalam menjaga kondisi lingkungan. Kebijakan itu, kata Cak Fauzi, juga diharapkan sebagai pencegah terjadinya polusi parah di wilayahnya.
“Kita harus lebih cinta lingkungan jangan sampai menunggu lingkungan ini terdesak oleh polusi. Tapi kita lebih cinta dengan lingkungan, berbuat agar lingkungan kita menjadi lebih bersih,” tutur Cak Fauzi.
detikcom Awards merupakan penghargaan bergengsi yang diberikan kepada individu, merek, dan lembaga di Indonesia yang telah memberikan kontribusi luar biasa di berbagai bidang. Melalui detikcom Awards, kami menghargai pencapaian yang menginspirasi, inovasi yang mencuat, transformasi dan adaptasi yang tercipta, serta perubahan positif yang terjadi.
detikcom Awards bukan sekadar acara penghargaan, tapi juga menjadi ajang untuk menginspirasi dan memberikan pengakuan kepada individu, merek, dan lembaga yang menjadi pionir dalam transformasi kemajuan Indonesia. detikcom Awards diharapkan dapat menjadi motivasi bagi semua pihak untuk terus berinovasi, berkontribusi, dan menciptakan perubahan yang signifikan dalam berbagai sektor di Indonesia.
Adapun proses penilaian setiap kategori detikcom Awards dilakukan dengan proses yang ketat dan transparan. Sejumlah kriteria menjadi pertimbangan dalam menentukan para penerima penghargaan mulai dari inovasi, dampak, kualitas, relevansi, hingga keberlanjutan.
Proses penilaian dilakukan oleh Tim Komite Asesmen detikcom dengan metode analisis kuantitatif dan kualitatif. Melalui metode polling, survei, dan FGD, detikcom melibatkan 1.000 pembaca sebagai responden untuk mencari tokoh, merek, atau lembaga yang adaptif dan bertransformasi di era perubahan.
(rdp/asp)