Jakarta –
Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana mengatakan aduan yang paling banyak dilaporkan warga dalam Jumat Curhat adalah masalah lalu lintas. Polres Malang, Jawa Timur, kemudian melakukan sejumlah hal mulai dari peningkatan pelayanan hingga penegakan hukum.
“Mayoritas banyak berbicara tentang lalu lintas, memang ini jadi isu yang selalu menarik karena pascapandemi kan aktivitas masyarakat meningkat, mereka merasakan bagaimana suka dukanya di jalan,” kata Kholis dalam program Jumat Curhat detikPagi, Jumat (6/10/2023).
Kholis menyebut masyarakat Malang sangat kritis terkait permasalahan lalu lintas. Warga disebut juga mengeluhkan soal kemacetan hingga sarana dan prasarana.
“Kepadatan lalu lintas, kemudian sarana-prasarananya, kemudian faktor-faktor yang bisa mendukung upaya keselamatan di jalan raya. Ini masyarakat di Malang sangat kritis masalah lalu lintas,” tutur dia.
Kholis kemudian membuat program untuk mengatasi masalah lalu lintas ini. Program itu di antaranya tentang pemeliharaan keamanan hingga penegakan hukum di jalan raya.
“Oleh karena itu saya mencoba menarik simpati masyarakat dengan banyak program-program di bidang lalu lintas. Baik pemeliharaan keamanannya, kelancarannya, kemudian penegakan hukumnya, juga di bidang pelayanan lalu lintas,” tutur dia.
“Ini masyarakat sangat sensitif, saya bisa merasakan itu karena selama interaksi mereka saya lihat sangat nyaman untuk mengutarakan unek-unek dan pandangan mereka ‘Pak, ini harus diperbaiki, ini harus disempurnakan, Pak. Ini harusnya begini, begini’, excited bagi saya,” lanjutnya.
(lir/mea)