Jakarta –
Polres Metro Jakarta Selatan menangkap komplotan spesialis pemobol brankas yang sudah 5 kali beraksi. Lima pelaku ditangkap saat sedang melakukan aksinya di sebuah perkantoran di wilayah Duren Sawit, Jakarta Timur.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro menjelaskan, awalnya penyidik menyelidiki 3 laporan polisi yang diterima jajaran polsek di Jakarta Selatan dengan modus operandi yang sama.
“TKP kejadian ada tiga, yang pertama, Jumat (6/10), pukul 03.30, di kantor PT MNJ cabang Jakarta Selatan; selanjutnya yang kedua, Senin (18/9), jam 03.00, di kantor PT BJU yang beralamat di Jalan Intan, Cilandak Barat, Jakarta Selatan; yang ketiga, Senin (4/9), sekitar pukul 03.00, sekitar di kantor PT Farat FT, Jalan Raya Pasar Minggu, Jakarta Selatan,” jelas Bintoro kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (16/10/2023).
Berangkat dari ketiga laporan tersebut, Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan kemudian melakukan penyelidikan. Lima pelaku, yakni HIS, ATP, JS, S, dan MN, ditangkap polisi.
“Nah, atas kesamaan modus itu, kami berfokus untuk melakukan pencarian dan pada hari Rabu, 11 Oktober 2023 anggota berhasil mengetahui keberadaan para pelaku,” katanya.
“Ketika dilakukan pembuntutan dan berhasil dilakukan penangkapan ternyata para pelaku ini sedang melakukan aksinya kembali di salah satu perusahaan yakni PT SHM yang berlokasi di Duren Sawit, Jaktim,” tambahnya.
Peran 5 Tersangka
Bintoro menjelaskan, para pelaku dalam aksinya menyekap dan mengikat sekuriti di lokasi yang menjadi target mereka. Adapun, kelima tersangka menjalankan aksinya sesuai dengan peran masing-masing. Berikut ini perannya.
1. Tersangka HIS berperan mengikat tangan korban dengan tali dan selanjutnya membuka pintu gerbang, lalu membongkar brankas.
2. Tersangka ATP berperan membongkar brankas bersama HIS
3. Tersangka JS menodong senjata api jenis makarov kepada korban dan membongkar brankas
4. Tersangka S berperan menodongkan senjata api jenis makarov dan membongkar brankas, membantu dengan menggunakan linggis
5. Tersangka MN berperan menodongkan senpi jenis revolver dan pengawas situasi di lokasi.
Kelima tersangka saat ini ditahan di Polres Metro Jakarta Selatan. Dari para tersangka, polisi menyita 1 unit mobil Avanza, 1 pucuk senpi jenis revolver, 2 pucuk senpi jenis makarov, 5 unit ponsel, obeng, linggis, dan lakban.
(mea/mea)