Jakarta –
TNI-Polri, KPU, DKPP, Bawaslu hingga partai politik peserta Pemilu 2024 menandatangani deklarasi damai di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat. Deklarasi dilakukan usai apel gelar pasukan Operasi Mantap Brata 2023-2024.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Kepala Staf Umum TNI Letjen Bambang Ismawan ikut serta dalam deklarasi tersebut. Adapun penyelenggara pemilu yang hadir yakni Ketua KPU Hasyim Asy’ari, Ketua DKPP Heddy Lugito, serta perwakilan dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Sedangkan perwakilan partai politik peserta pemilu yang hadir yakni PKB, NasDem, Partai Buruh, PKS. Ada juga Partai Garuda, PBB, PSI, Partai Umat, Partai Gelora, PAN, PKN dan PPP.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketua KPU Hasyim Asy’ari menyampaikan terimakasih kepada Jenderal Sigit karena telah menyediakan acara deklarasi. Dia berharap dengan adanya komitemen pemilu damai dapat memajukan demokrasi Indonesia kedepannya.
“Terima kasih kepada Bapak Kapolri yang telah memfasilitasi acara deklarasi pemilu damai untuk partai politik peserta pemilu. Maka pada kesempatan ini mari kita bersama-sama berkomitmen untuk menjaga kedamaian, menjaga stabilitas dan juga menjaga persaudaraan kuta sebagai anak bangsa,” ucap Hasyim.
“Menjaga keutuhan negara kita, dan juga tentunya komitmen untuk memajukan demokrasi kita melalui pemilu,” sambungnya.
Naskah Deklarasi Damai Tahun 2024
Kami pimpinan partai politik peserta Pemilu Tahun 2024 berjanji.
1. Mewujudkan Pemilu yang langsung umum bebas rahasia jujur dan adil
2. Melaksanakan kampanye Pemilu yang aman tertib, damai, berintegritas tanpa hoax, politisasi sara dan politik uang
3. Melaksanakan kampanye berdasarkan peraturan Undang-Undang yang berlaku
Jakarta, 17 Oktober 2023
(aud/aud)
