Jakarta –
Ibu muda penjual buah berinisial H (32) di Kabupaten Ciamis, tewas dibunuh sang pacar bernama David Darmawan (32). Awalnya David mengaku dan melapor ke polisi bahwa dirinya menemukan H tewas bunuh diri di rumahnya.
Dilansir detikJabar, akhirnya polisi menemukan adanya kejanggalan dari laporan tersebut. Berdasarkan fakta olah TKP, ternyata H tewas bukan bunuh diri, melainkan dibunuh David dengan adanya tanda kekerasan.
“Kami mendapati bahwa ada kejanggalan. Ada fakta di TKP yang berbeda dari laporan. Setelah dilakukan penyelidikan dan gelar perkara, berdasarkan alat bukti kejadian bunuh diri itu tidak benar. Kami menduga ada kekerasan, sehingga menimbulkan kematian korban berinisial H (32) warga Neglasari Banjar,” ujar Kapolres Ciamis AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro di Mapolres Ciamis, Minggu (22/10/2023).
David, asal Riau, merupakan seorang operator alat berat yang belum lama berada di Banjar. Pria yang berstatus duda itu kini sudah dijadikan tersangka.
David berdalih ke polisi bahwa terjadi percekcokan melalui ponsel dengan kekasihnya H. Kemudian mendatangi TKP dan mendapati korban sudah meninggal dunia bunuh diri dengan tali rafia.
“Kami tetapkan tersangka karena berbeda laporan dengan fakta di TKP. Modus tersangka, dia menjerat pelaku menggunakan tali rafia,” ungkap Tony.
Polisi mengungkap motif David membunuh pacarnya berinisial H itu. Dugaan sementara, kasus pembunuhan itu dilatarbelakangi cinta segitiga. Di mana status korban masih istri orang lain, sedangkan David adalah duda. Keduanya sempat terlibat cekcok karena korban meminta putus.
Baca selengkapnya di sini.
(azh/idh)