Amran Sulaiman dilantik menjadi Menteri Pertanian lagi oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Amran kemudian bicara soal hujan yang turun menjelang pelantikannya.
“Pertama, kami ucapkan terima kasih kepada Pak Presiden Republik Indonesia memberikan kepercayaan kepada kami menjadi Menteri Pertanian. Alhamdulillah hari ini insyaallah kami langsung menjalankan tugas. Tapi di balik ini semua ada berkah hari ini, di mana hari ini ada pelantikan tiba-tiba dalam kondisi El Nino, tiba-tiba hujan, Indonesia timur hujan semalam di Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan juga ini luar biasa, alam menyambut kita dengan baik, insyaallah ini tanda-tanda baik untuk Kementerian Pertanian,” kata Amran kepada wartawan seusai pelantikan di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Rabu (25/10/2023).
Arman mengatakan, seusai pelantikan, pihaknya akan berkonsolidasi terlebih dahulu di Kementan. Dia akan membahas persoalan yang dihadapi Kementan saat ini.
“Hal pertama, kami akan konsolidasi dulu insyaallah tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan, kita cari solusi masa lalu tatap masa depan yang lebih baik. Kami konsolidasi nanti dengan tim kementerian, karena kami sudah kenal semua tim ini selama 5 tahun bersama Kementerian Pertanian,” ujarnya.
Andi Amran Sulaiman (Foto: Marlinda/detikcom)
|
Langsung Kerja
Amran mengatakan akan fokus pada permasalahan petani. Dia mengatakan, jika petani sudah berteriak, hal itu jadi tanda-tanda produksi turun.
“Kemudian, terpenting di sini adalah bagaimana selesaikan masalah petani, apa keluhan petani, satu aja kami laporkan ke Pak Presiden kemarin, bilamana petani berteriak tidak ada pupuk, itu artinya tanda tanda produksi akan turun,” ujarnya.
“Artinya sederhana, ini kita selesaikan dulu dengan teknis lainnya. Tapi sebelumnya kami akan konsolidasi langsung siang ini rapat bersama eselon 1, 2, 3. Siang ini jam satu, insyaallah kita sudah rapat,” lanjut Amran.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya