Jakarta –
Aksi unjuk rasa yang terjadi di Patung Kuda Arjuna Wijaya, Jakarta Pusat, berakhir. Kini, massa berangsur-angsur bubar meninggalkan lokasi.
Pantauan detikcom di lokasi, massa Koalisi Masyarakat Sipil Penjaga Reformasi (KOMPAS REFORMASI) yang terdiri dari elemen mahasiswa, buruh, tani, dan seluruh masyarakat peduli reformasi mulai membubarkan diri pada Kamis (26/10/2023) pukul 18.00 WIB setelah memulai aksinya pada pukul 15.00 WIB.
Tadi sore, massa berkumpul di depan Patung Kuda Jl Medan Merdeka Barat. Jalan pun sempat ditutup oleh pihak kepolisian karena aksi unjuk rasa ini. Kini, jalan menuju Kompleks Istana Kepresidenan di Jl Medan Merdeka Utara sudah dibuka. Istana Merdeka terletak sekitar 1 km dari Patung Kuda Arjuna Wijaya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari arah Jl Medan Merdeka Barat ke Istana kini telah mulai dilalui kendaraan umum. Namun, halte TransJakarta Monas hingga pukul 18.51 masih belum digunakan.
Sempat terjadi kericuhan di lokasi demo. Massa sempat membakar ban hingga terjadi lemparan botol dan batu yang ditujukan kepada pihak keamanan. Ada juga massa yang melintasi barikade hingga akhirnya dialog terjadi antara massa dan pihak kepolisian.
Ada tiga tuntutan pada unjuk massa kali ini. Ketiga tuntutan itu terdiri dari:
1. Mengutuk Tindakan Nepotisme: Menolak pengusungan Gibran sebagai cawapres melalui jalur paman
2. Gagalkan rezim zalim: lawan pengkhianatan Presiden terhadap reformasi dan cawe-cawe Presiden terhadap pemilu
3. Serukan Mosi Tidak Percaya kepada Mahkamah Konstitusi (MK) dan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK)
Lihat juga Video ‘Demo di Patung Kuda Rusuh, Massa Lempar Batu dan Bakar Spanduk’:
(dnu/dnu)
