Jakarta –
Dewan Pengawas (Dewas) KPK tengah mengusut laporan dugaan pelanggaran etik terkait pertemuan Ketua KPK Firli Bahuri dengan mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL). Pemeriksaan Firli oleh Dewas KPK direncanakan hari ini.
Anggota Dewas KPK, Syamsuddin Haris, mengatakan sejumlah saksi telah diperiksa Dewas terkait kasus tersebut. Hari ini giliran semua pimpinan KPK, termasuk Firli Bahuri yang akan diminta keterangan.
“Rencananya pemeriksaan semua pimpinan KPK, termasuk Pak FB (Firl Bahuri),” kata Syamsuddin saat dihubungi, Jumat (27/10/2023).
Syamsuddin menambahkan pemeriksaan kepada kelima pimpinan KPK digelar hari ini hingga sore nanti.
“Dijadwalkan hari ini, pagi sampai sore,” katanya.
Di sisi lain, Polda Metro Jaya juga tengah mengusut kasus dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK kepada SYL. Firli telah diperiksa di Bareskrim Polri terkait kasus tersebut.
Tim penyidik dari Ditreskrimsus Polda Metro Jaya juga menggeledah rumah Firli di Bekasi pada Kamis (26/10). Selain itu sebuah rumah di Kertanegara, Jakarta Selatan, juga ikut digeledah.
KPK juga telah buka suara terkait penggeledahan di rumah Firli. KPK mengatakan akan bersikap koperatif terhadap proses penanganan kasus tersebut.
“KPK tentunya menghormati kegiatan tersebut sebagai bagian dari rangkaian proses hukum dan itu pun sepanjang sesuai mekanisme dan ketentuan-ketentuan hukum yang berlaku,” ujar Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Kamis (26/10).
Ali mengatakan pihaknya mendapat informasi penggeledahan itu dari pemberitaan di media. Penggeledahan yang dimaksud ada di rumah Firli Bahuri di Bekasi, Jawa Barat.
“Kami mendapat informasi dari pemberitaan di media, bahwa hari ini ada penggeledahan di kediaman Ketua KPK Firli Bahuri di Bekasi terkait penyidikan umum yang sedang dilakukan Polda Metro Jaya,” tuturnya.
(ygs/idn)