Proyek galian dekat Stasiun Grogol, Jakarta Barat menjadi sorotan pengguna jalan usai menjadi biang kemacetan. Pelat besi akhirnya dipasang di atas bekas galian supaya kendaraan bisa melintasi jalan.
Galian tersebut berada di dekat rel Stasiun Grogol, tepatnya di Jl Prof Dr Latumenten, Jelambar, Jakarta Barat. Galian ini adalah proyek dari Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta. Pemasangan pelat besi di area bekas galian atas permintaan aparat polisi kepada pekerja proyek.
“Polri Satlantas Jakarta Barat melakukan pengaturan dan mengimbau kepada pekerja proyek untuk memasang pelat besi agar dapat dilintasi pengendara untuk menghindari kemacetan di sekitaran Stasiun Grogol, Jl Latumenten Raya, Jelambar, Jakbar,’ tulis akun X resmi TMC Polda Metro Jaya, Sabtu (28/10/2023).
Foto: Penutupan bekas galian di dekat Stasiun Grogol dengan pelat besi, 28 Oktober 2023. Dok TMC Polda Metro Jaya)
|
Berdasarkan informasi yang disampaikan TMC Polda Metro Jaya pukul 09.38 WIB tadi, sejumlah pelat besi dipasang di atas bekas galian. Di sisinya, kendaraan-kendaraan ramai melintasi jalan dengan lambat.
Jumat (27/10) kemarin, kemacetan terjadi karena adanya galian milik Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Barat ini. Kemacetan lalu lintas dari Palmerah arah PIK ini terjadi sejak depan Rumah Sakit Jiwa Grogol.
Sebagai informasi, Jalan Prof Dr Latumenten menuju arah PIK, Jakarta Utara, ini terdiri atas lajur khusus bus TransJakarta dan lajur biasa. Proyek galian di jalan itu menyebabkan lajur bus TransJakarta tak bisa dilewati.
Akibatnya, bus TransJakarta berbelok dengan putar balik, menyebabkan badan bus melintang dan menghalangi arus lalu lintas.