JAKARTA — Musyawarah Nasional (Munas) XI Gerakan Pramuka tahun 2023 akan digelar 30 hari lagi. Tepat mulai tanggal 1 Desember nanti, Munas akan diselenggarakan di Banda Aceh.
Tersebar sebuah data terkait dengan hak suara dari masing-masing pemilik suara dari Kwartir Daerah Gerakan Pramuka di Indonesia. Disebutkan bahwa ada 24 % kwartir daerah mendukung adanya perubahan, 29% mendukung keberlanjutan, dan 47% masih menilai keadaan.
Secara rinci dari region Sumatera dengan total 10 suara, 1 suara mendukung perubahan, 4 suara mendukung keberlanjutan, 5 masih menilai keadaan. Region Jawa dengan 6 total suara, suara mendukung perubahan, suara mendukung keberlanjutan, dan masih menilai keadaan masing-masing 2 suara.
Region Bali Nusra, 1 mendukung perubahan, 2 menunggu keadaan. Region Kalimantan, 1 mendukung perubahan, 1 mendukung keberlanjutan, 3 masih menilai keadaan. Sulawesi, 3 suara mendukung perubahan, 1 suara mendukung keberlanjutan, 2 suara menilai keadaan.
Sementara itu dari Region Maluku Papua, dari 4 jumlah suara, 2 suara mendukung keberlanjutan dan 2 suara menilai keadaan.
Pembuat data yang mengatasnamakan tim independen menilai bahwa 1 bulan menjelang pelaksanaan Munas XI Tahun 2023, peta suara masih sangat dinamis dan mungkin saja akan bisa berubah.
Dijelaskan bahwa data tersebut dikonsolidasi dari berbagai sumber, baik berdasar data dokumen yang bisa didapatkan, wawancara, maupun konfirmasi dari berbagai pihak baik langsung maupun tidak langsung.
Tim juga mengklaim bahwa tingkat kepercayaan data ini sekitar 85 %, karena latar belakang narasumber, beberapa bukan tangan pertama dan ada beberapa data tidak dapat dikonfirmasi.
Diketahui bahwa Munas XI Gerakan Pramuka tahun 2023 akan dilaksanakan pada tanggal 1 sampai dengan 4 Desember 2023 di Banda Aceh.