Jakarta –
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Agus Subiyanto diusulkan sebagai Panglima TNI. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto meminta suara masyarakat terkait pemilihan Panglima TNI juga didengar.
“Jadi ada proses negara terkait proses Panglima TNI, yaitu kan akhirnya suara-suara masyarakat yang harus didengarkan, termasuk oleh pemerintah,” kata Hasto di Jakarta Pusat, Rabu (1/11/2023).
Hasto menyadari penunjukan calon Panglima TNI merupakan hak prerogatif Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kendati demikian, menurut dia, penunjukan itu juga harus mendengarkan suara masyarakat.
“Meskipun kita tahu itu hak prerogatif presiden, tetapi apakah betul-betul itu dalam rangka untuk menyuarakan profesionalitas TNI? Baik, itu hak prerogatif presiden, itu kami hormati sepenuhnya. Tetapi suara-suara yang disuarakan juga harus didengar,” ujarnya.
Seperti diketahui, Laksamana Yudo Margono bakal memasuki masa pensiun pada 26 November 2023, tepat pada usianya ke-58 tahun. Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun telah mengusulkan nama Jenderal Agus sebagai calon Panglima TNI ke DPR.
Nantinya, Komisi I DPR akan menggelar uji kelayakan atau fit and proper test terhadap Agus. Jenderal Agus menyatakan siap menjalankan tugas yang diberikan.
(dek/mae)