Jakarta –
PT KAI Daop 1 Jakarta mencatat sebanyak 75 ribu tiket kereta api (KA) yang sudah terjual untuk keberangkatan pada 22 dan 23 Desember 2023. Tiket tersebut untuk keberangkatan dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen.
“Sementara berdasarkan data Senin 13 November 2023 sekitar 75.000 tiket untuk keberangkatan masa Angkutan Nataru dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen telah terjual. Dari jumlah tersebut, mayoritas pemesanan dilakukan untuk jadwal keberangkatan pada tanggal favorit yakni tanggal 22 dan 23 Desember 2023,” kata Iwan Eka Putra selaku Executive Vice President KAI Daop 1 Jakarta dalam keterangan, Senin (13/11/2023).
“Berdasarkan data tiket terjual pada tanggal-tanggal tersebut tingkat okupansi volume penumpang sudah mencapai 50 hingga 60 persen dengan volume penumpang berangkat tertinggi tercatat pada tanggal 21 Desember 2023 dimana tingkat okupansi telah mencapai 60 persen. Adapun sejumlah kota tujuan yang menjadi pilihan favorit diantaranya Yogyakarta, Surabaya, Purwokerto, Kutoarjo, Semarang, Tegal, Solo dan Bandung,” pungkasnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Inspeksi
Daop 1 Jakarta melakukan inspeksi jalur lintasan Stasiun Cikarang-Stasiun Cikampek. Inspeksi dilakukan menjelang periode libur akhir tahun.
“Kegiatan inspeksi ini dilakukan guna persiapan masa angkutan Nataru 2023/2024 khususnya terkait dengan pengecekan fasilitas operasional, fasilitas pendukung perjalanan KA, hingga kemampuan SDM dalam mengamankan dan menjaga perjalanan KA agar selamat, aman, lancar dan terkendali,” kata Iwan
Iwan menjelaskan pemeriksaan menggunakan kereta dresin inspeksi dengan melintasi 8 stasiun. Fasilitas penunjang lainnya juga turut diperiksa.
“Pada inspeksi kali ini terdapat 8 stasiun, yaitu Cikarang, Lemahabang, Kedung Gedeh, Karawang, Klari, Kosambi, Dawuan, Cikampek,” jelas Iwan.
“Yang menjadi objek pemeriksaan antara lain kelengkapan administrasi, fasilitas stasiun, kecakapan petugas, serta prasarana perjalanan KA seperti jalur rel, jembatan, wesel, hingga mencari potensi bahaya di sepanjang jalur kereta api,” tambahnya.
Dia menerangkan pemeriksaan dan pemeliharaan ini merupakan standard operating procedure (SOP) KAI. Dia pun memastikan hasil pemeriksaan dan pemeliharaan berjalan lancar dan aman.
“Dari hasil pemeriksaan pada hari ini, keseluruhan jalur mulai Stasiun Cikarang sampai dengan Stasiun Cikampek dinyatakan aman. Hal ini dapat dipastikan setelah peninjauan dari beberapa aspek seperti jalur rel, keamanan sekitar jalur dari potensi gangguan, potensi cikal bakal perlintasan sebidang, hingga potensi gangguan dari keamanan ketertiban maupun masyarakat yang masih beraktivitas di jalur KA,” ungkap Iwan.
(isa/isa)
