Jakarta –
Stasiun Tambun telah selesai direvitalisasi dan sudah dioperasikan sejak akhir pekan kemarin. Seperti apa wajah baru Stasiun Tambun?
KAI Commuter mengalihkan seluruh layanan dari bangunan lama stasiun ke bangunan baru Stasiun Tambun. Revitalisasi Stasiun Tambun ini dilakukan oleh Balai Teknik Perkeretaapian Kelas 1 Jakarta Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan.
Pantauan detikcom di lokasi, Senin (20/11/2023), terlihat bangunan baru didominasi warna biru tua. Turun dari KRL, penumpang bisa menaiki langsung tangga yang mana sebelumnya tidak ada tangga di stasiun ini.
Foto: Kondisi bangunan baru Stasiun Tambun. (Tina/detikcom)
|
Tidak ada penumpukan penumpang yang berarti di Senin pagi ini. Peron stasiun terlihat dibuat lebih lebar.
Di lantai atas tepatnya pada bangunan baru, penumpang langsung bisa melihat fasilitas terbaru, mulai dari musala dan toilet. Pada fasilitas musala, hanya ada satu pintu masuk baik untuk wanita maupun pria. Ada juga pembatas untuk menandai tempat salat wanita maupun pria.
Untuk toilet wanita dan pria, lokasinya pun berseberangan. Terdapat 3 pintu toilet dengan 2 keran air dan 1 wastafel yang memiliki kaca pada toilet wanita. Toilet itu memiliki 2 toilet jongkok dan 1 toilet duduk.
Air di toilet berfungsi normal. Kondisi toilet juga bersih. Selain itu, ada juga toilet disabilitas, ruang laktasi, hingga pos kesehatan.
Foto: Kondisi bangunan baru Stasiun Tambun. (Tina/detikcom)
|
Lift prioritas pun kini juga telah beroperasi dan digunakan lansia hingga orang berkebutuhan khusus. Terhitung ada 2 loket penjualan tiket serta 10 gerbang dengan 6 gerbang dilakukan untuk penumpang masuk dan 4 gerbang untuk penumpang keluar.
Sari (33), salah satu penumpang KRL mengaku senang dengan fasilitas di bangunan baru. Dia mengatakan ada peningkatan fasilitas di Stasiun Tambun.
“(Fasilitas) Udah bagus. Toiletnya bersih. Semuanya udah bagus. Dibanding sama gedung yang lama yang sekarang jauh lah lebih bagus,” ujarnya.
Diketahui, sejak 18 November 2023, KAI Commuter telah mengoperasikan dan mengalihkan seluruh layanan dari bangunan lama stasiun ke bangunan baru stasiun yang telah selesai direvitalisasi oleh pemerintah melalui Balai Teknik Perkeretaapian Kelas 1 Jakarta Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan.
“Bangunan baru stasiun hasil revitalisasi ini memiliki aksesibilitas dan fasilitas layanan yang lebih baik, dilengkapi dengan lift untuk pengguna berkebutuhan khusus, toilet disabilitas, ruang laktasi, pos kesehatan, dan hall maupun peron yang lebih luas untuk melayani pengguna,” kata VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba dalam keterangan tertulis, Minggu (19/11).
Foto: Kondisi bangunan baru Stasiun Tambun. (Tina/detikcom)
|
Lihat juga Video ‘Travoy Hub, Kawasan Penghubung Transportasi Terintegrasi’:
Saksikan Live DetikPagi:
(idn/idn)