Bratislava –
Wakil Presiden Ma’ruf Amin menghadiri dialog kebangsaan dengan masyarakat Indonesia di Slovakia. Ma’ruf mengajak WNI di luar negeri untuk menyukseskan Pemilu 2024.
“Ini untuk menyambut Pemilihan Umum tahun 2024, saya meminta dukungan dan partisipasi semua pihak untuk menyukseskan agenda demokrasi lima tahunan ini agar berjalan dengan damai, jujur, tertib dan adil,” kata Ma’ruf di Bratislava, Slovakia, Minggu (26/11/2023).
Ma’ruf meminta Duta Besar RI di Bratislava Pribadi Sutiono untuk mengingatkan agar petugas di Slovakia menyelenggarakan Pemilu dengan netral. Ma’ruf mempersilakan semua WNI untuk memilih sesuai hati nurani.
“Jadi saya meminta Pak Dubes, Pemilu di sini supaya jurdil, dan petugasnya supaya tetap netral. Silakan masyarakat memilih sesuai dengan hati nuraninya dan saya minta semua ikut partisipasi,” ujar dia.
Ma’ruf mengatakan masyarakat Indonesia harus tetap berpartisipasi di Pemilu sekalipun sedang berada di luar negeri. Selain itu, Ma’ruf juga berbicara mengenai perbedaan pilihan di Pemilu merupakan hal yang wajar.
“Gunakanlah hak konstitusional tanpa harus menimbulkan perpecahan. Perbedaan pilihan adalah hal yang niscaya, kalau pemilihan umum kan beda, kalau satu saja semuanya bukan pemilihan umum namanya, betul apa tidak? Kalau pemilihan itu disuruh memilih, mana yang dipilih, pasti beda, kalau tidak boleh ada beda, ya jangan pemilihan umum, iya kan. Pemilihan umum itu mesti beda. Nah, jadi gunakan haknya itu. Karena ini adalah niscaya dalam berdemokrasi,” ujar Ma’ruf.
Sebelumnya, Ma’ruf juga sudah memberikan imbauan kepada seluruh KBRI untuk menyelenggarakan Pemilu 2024 bagi WNI di luar negeri dengan jujur dan adil. Ma’ruf mengingatkan agar para petugas netral dalam melaksanakan pemilihan.
“Saya kira nanti seperti apa persiapan Pemilu, tapi saya mengimbau di seluruh KBRI di luar negeri supaya menyelenggarakan Pemilu dengan baik dan supaya ada netralitas dari pihak kedutaan besar kita supaya Pemilu berjalan dengan jurdil,” kata Ma’ruf di Bratislava, Slovakia, Sabtu (25/11).
Ma’ruf berharap Pemilu berjalan bersih sehingga kualitas demokrasi di Indonesia lebih baik. Dia mengingatkan jangan sampai ada tekanan.
“Itu dengan jujur dan adil, dengan bersih dan tidak ada tekanan dari mana-mana, supaya berjalan sesuai dengan kita harapkan supaya kualitas demokrasi kita menjadi lebih baik,” tutur Ma’ruf.
Ma’ruf menyampaikan pilihan setiap warga negara Indonesia harus dihormati. Dia tidak ingin pesan netralitas hanya sebatas slogan.
(knv/haf)