Jakarta –
Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi, mengunjungi posko sementara evakuasi 75 pendaki yang terkena erupsi Gunung Marapi. Sementara masih ada 26 pendaki yang terjebak.
Dilansir detikSumut, Senin (4/12/2023), Mahyeldi mengunjungi posko yang berada di Nagari Batu Palano, Kecamatan Sungai Pua, Kabupaten Agam. Mahyeldi juga menginstruksikan jajarannya untuk segera melanjutkan evakuasi 26 pendaki yang masih berada di puncak Gunung Marapi.
“Kami terus meminta tim gabungan yang berada di atas untuk terus melakukan pencarian 26 korban lainnya. Korban yang ditemukan langsung kami arahkan untuk segera dibawa ke bawah agar dapat perawatan,” kata Mahyeldi saat jumpa pers dengan awak media, Senin (4/12).
Ketua DPW PKS Sumbar itu menyebut Pemprov Sumbar juga sudah menyiapkan tempat penginapan sementara bagi keluarga korban. Penginapan sementara ini menurutnya dapat digunakan oleh masyarakat yang mengunjungi posko sementara itu.
“Untuk saat ini kami juga menyediakan tempat penginapan sementara bagi keluarga korban yang menunggu anaknya. Atau yang sedang mendampingi anaknya sedang dirawat. Penginapan itu berada di RSUD Achmad Mochtar, Bukittinggi,” jelasnya.
Kemudian, Mahyeldi juga menyebut warga Kabupaten Agam dan Tanah Datar yang mengalami penurunan kesehatannya dampak erupsi Gunung Marapi dapat mengunjungi posko kesehatan dan Puskemas terdekat. Menurutnya Pemprov Sumbar sudah menginstruksikan Pemda Agam untuk memberikan pelayanan kesehatan untuk masyarakat yang terdampak.
Baca selengkapnya di sini.
(azh/lir)