Bogor –
Skybridge Bojonggede yang menghubungkan terminal dengan stasiun mulai dibuka untuk uji coba. Warga mengaku nyaman berjalan di skybridge itu meski jaraknya lebih jauh.
Salah satu warga, Rosan (22), mengatakan berjalan di skybridge nyaman karena dilengkapi dengan atap sehingga tidak panas. Dia menilai sirkulasi udara di dalam skybridge juga bagus.
“Aku ngerasanya enak karena full ketutup jadi nggak panas. Terus karena tinggi, angin yang masuk jadi lebih banyak gitu,” ucap Rosan di Bojonggede, Rabu (6/12/2023).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Warga lain, Ronny, mengaku sempat kaget dengan skybridge membuatnya harus berjalan lebih jauh. Namun, dia mengaku senang karena ada tempat parkir yang dekat dengan skybridge.
“Kaget juga ya jadi jalan lebih jauh dari biasanya. Tapi lebih enak soalnya ada parkiran langsung di depan pintu masuk skybridge,” tutur dia.
Sementara itu, tukang ojek bernama Joni mengatakan dirinya dan tukang ojek lain sudah diminta untuk menunggu penumpang di area terminal atau pintu masuk skybridge. Dia mengatakan tempat ojek ngetem itu masih dirapikan.
“Ojek disuruh pada pindah ke terminal katanya ada di dekat tempat turun, sudah disediain tempat masih dirapiin. Sebagian udah ada yang di sana, angkot juga di sana,” ujar Joni.
Joni mengaku belum mendapatkan penumpang sejak pagi. Dia mengaku menunggu penumpang KRL hingga waktu pintu selatan stasiun dibuka sementara.
“Iya berkuranglah, biasanya dapat Rp 250 ribu, sekarang mah ya di bawah Rp 100 ribu kali,” ujarnya.
Sementara itu, pedagang buah di depan pintu selatan bernama Wawan mengatakan pendapatannya belum terlalu terpengaruh dengan uji coba skybridge. Dia mengatakan masalah yang terjadi selama ini ialah banyaknya angkot ngetem sembarangan sehingga lalu lintas di depan stasiun jadi macet.
“Ya begitulah ngaruh nggak ngaruh sih sebetulnya, mungkin kalau udah ditutup total ngaruh banget. Sebetulnya permasalahan cuma di angkot doang, kalau angkot dibersihin nggak ngetem di pinggir jalan, pasti lancar. Harus ada petugas biar angkot nggak ngetem di pinggir jalan,” jelasnya.
(rdh/haf)
