Seorang anak berusia 10 tahun di Penjaringan, Jakarta Utara tewas mengenaskan di tangan ayahnya. Bocah bernama Awan itu tewas usai dibanting sang ayah.
Peristiwa nahas itu terjadi di kawasan Muara Baru RT 022 RW 017 Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (13/12). Kejadian itu terekam kamera CCTV dan viral di media sosial.
Ironisnya, penganiayaan yang dilakukan Usman kepada putranya itu terjadi depan publik. Awan seketika tak sadarkan diri dan meninggal dunia usai dibanting dengan keras oleh ayahnya.
Dalam rekaman video yang tersebar, terlihat awalnya sang ayah memukul kepala Awan. Awan lalu terjatuh.
Tak cukup sampai situ, Usman kembali menganiaya anaknya dengan menendangnya. Setelah itu, Usman mengangkat tubuh Awan lalu membantingnya ke tanah.
Awan tampak terkulai lemas. Usman lalu mengangkatnya dan membawanya pergi.
Dalam video terlihat aksi keji Usman itu terjadi di tengah keramaian. Namun ironisnya, tak ada satupun warga yang mencegah Usman.
Ayah Banting Anak Ditangkap
Polisi turun tangan menindaklanjuti kejadian viral tersebut. Tak lama, Usman pun ditangkap polisi.
“Atas nama U, seorang ayah dari korban atas nama K sedang diamankan di Polres Metro Jakarta Utara dan kami lakukan pemeriksaan,” kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan, dilansir Antara, Kamis (14/12).
Penyebab Ayah Banting Anak
Polisi masih menyelidiki kasus ayah inisial U yang tega membanting anaknya sendiri, K alias Awan (10) di Penjaringan, Jakarta Utara. Belum diketahui penyebab si ayah tega melakukan aksi keji itu, tapi polisi menduga pelaku dalam kondisi emosional akut.
“Mungkin pada kondisi emosional yang akut ya. Kami mendalami lagi apa latar belakang persoalan yang sebelum peristiwa terjadi,” kata Gidion.
Baca di halaman selanjutnya: kesaksian warga….