Jakarta –
Kuasa Hukum Mantan Gubernur Papua Lukas Enembe, Pertrus Bala Pattyona, mengatakan jenazah kliennya itu akan dikebumikan di Jayapura. Ada pula usulan bahwa jenazah Lukas akan dimakamkan di kediamannya.
“Rencananya di Jayapura, lokasinya dimana tadi malam ada wacana di kediaman beliau,” ujar Petrus kepada wartawan di Rumah Duka Sentosa RSPAD, Jakarta Pusat, Rabu (27/12/2023).
Namun, Petrus mengatakan lokasi persis makam dari Lukas masih belum diputuskan. Ketika jenazah tiba besok di Papua, masih akan diterima secara protokoler terlebih dahulu.
“Tapi kita belum putuskan. Karena begitu besok sampai, beliau diterima secara protokoler dulu,” ucapnya.
Petrus mengatakan akan menyerahkan urusan keamanan di Papua kepada kepolisian. Dirinya menyebut bahwa bendera setengah tiang per hari ini telah dikibarkan di Papua.
“Kalau soal keamanan kan kami tidak bisa terlalu mencampuri karena sdah urusan merekalah (polisi),” kata dia.
“Hanya mengatakan kepala biro sama pejabat gubernur sebisa mungkin suasana kondusif. Mulai hari ini bendera setengah tiang dikibarkan di Papua,” tambahnya.
Sebelumnya, Petrus mengatakan bahw jenazah Lukas akan diterbangkan ke Papua tengah malam ini. Jenazah Lukas akan tiba di Papua sekitar pukul 07.00 WITA besok.
“Sudah pasti Rabu (27/12) malam karena penerbangan ke Papua kan malam, biasanya jam 12.00 dan tiba di Papua kan subuhnya. Jam 19.00 atau jam 18.00 WIB. Pengalaman kami, biasanya tiba di Papua jam 7 pagi dan apakah nanti penyambutan apa, kita belum koordinasi,” ujar pengacara Lukas Enembe, Petrus Bala Pattyona, kepada wartawan di Rumah Duka Sentosa RSPAD, Jakarta Pusat, Selasa (26/12).
“Mungkin saya bicara dengan keluarga. Kita doa dulu atau apa. Lalu tadi dari Polda juga sudah koordinasi untuk besok (hari ini) keberangkatan ke bandara,” ujarnya.
(ial/yld)