Jakarta –
Aksi heroik anggota Satlantas Polres Kubu Raya Kalimantan Barat, Bripda Novandro, mengganjal bus gagal menanjak dengan sepeda motor, menuai apresiasi langsung dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Novandro mengaku dirinya lebih sayang nyawa orang-orang dibandingkan motor miliknya.
Bripda Novandro mengungkapkan itu saat video call bareng Jenderal Sigit yang dibagikan di media sosial X, dilihat detikcom, Sabtu (6/1/2024).
Novandro mengaku dirinya dan Bripka Isa tak mampu jika menahan bus itu dengan tangan.
“Jadi pada saat itu masih banyak kendaraan di belakang bus, jadi kami juga kalau pakai tangan ganjal bus tersebut juga Kami bakal jadi geprek pasti,” kata Novandro.
“Jadi kami ambil inisiatif ambil lah motor kami itu kami ganjal ke belakang bus itu dan alhamdulillah-nya bus tersebut dapat berhenti,” tambahnya.
Lalu, Novandro mengaku bahwa motornya rusak parah usai aksi tersebut. Sementara motor rekannya Bripka Isa, tak separah miliknya.
“Jadi untuk kerusakan motor saya itu lebih parah Jenderal, untuk stang nya udah bengkok sampai belakangnya juga hancur, namun untuk kerusakan yang dialami motor Bripka Isa itu lebih ringan jenderal,” ujarnya.
“Motormu nggak sayang jadi?” tanya Sigit.
“Siap sayang jenderal, namun saya lebih sayang lagi dengan nyawa orang-orang yang ada di belakang bus tersebut,” jawab Noivandro.
(azh/idh)