JAKARTA – Saipul Jamil mengaku bahwa traumanya kembali muncul, ketika dirinya diamankan oleh pihak kepolisian pada Jumat. 5 Januari lalu di jalur busway, daerah Daan Mogot, Jakarta Barat. Pasalnya, beberapa tahun lalu, tepatnya saat ia masih berusia 19 tahun, Bang Ipul sempat mengalami kejadian serupa.
Hal tersebut pun ia ungkapkan di hadapan Deddy Corbuzier dalam podcast yang tayang baru-baru ini. Ia bahkan menyebut jika kejadian yang membuatnya trauma tersebut terjadi di kediamannya.
Kala itu, mantan suami Dewi Perssik ini mengatakan bahwa ada salah seseorang yang menggedor-gedor pintu rumahnya dan mengaku ngaku polisi. Hal itu membuatnya sampai kehilangan handphone lantaran dibawa kabur oleh orang yang mengaku-ngaku sebagai polisi tersebut.
“Waktu itu gedor pintu rumah, dia pake jaket baju preman dan bawa lencana ‘jangan bergerak’ kita nggak bergerak doang,” ujar Saipul Jamil dalam podcast Deddy Corbuzier dikutip pada Kamis (11/1/2024).
Trauma Saipul Jamil pemicu ketakutannya saat diamankan polisi (Foto: MPI)
“Eh handphone saya hilang dan dia langsung kabur kesana disitu agak mulai nggak percaya dengan lencana,” sambungnya.
Kejadian yang berlangsung Jumat lalu, jelas membuat Saipul pun lebih waspada. Sehingga, ia sempat enggan membuka kaca mobilnya ketika digedor oleh seseorang yang mengaku sebagai polisi.
Terlebih, polisi tersebut tidak mengenakan seragam dinas dan sama sekali tidak berpenampilan layaknya aparat penegak hukum. Bahkan Ipul pun sampai menduga jika orang-orang tersebut adalah begal.
Hal itu membuat Ipul mengaku khawatir dengan keselamatannya serta sang manager. Apalagi pria yang ternyata benar merupakan anggota kepolisian itu sempat melakukan tindakan agresif dan mengeluarkan kalimat-kalimat tak sopan terhadap dirinya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya